kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Setelah reli panjang, IHSG besok diprediksi melemah


Minggu, 18 November 2018 / 22:10 WIB
Setelah reli panjang, IHSG besok diprediksi melemah
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Yoliawan H | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pekan lalu ditutup dengan positif dengan menguat 4 hari secara berturut-turut. Kendati demikian, pasca reli panjang tersebut, IHSG pada pembukaan perdagangan awal pekan depan, Senin (19/11) diprediksi akan melemah.

Sekadar informasi, IHSG akhir pekan kemarin, Jumat (16/11) ditutup menguat pada level 6.012 atau naik 0,95%. Penguatan didorong oleh penguatan nilai tukar rupiah setelah kemarin Bank Indonesia (BI) meningkatkan bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 6%. Selain itu, tercatat net buy investor asing sebesar Rp 1,65 triliun.

Dennies Christoper Jordan, Analis Artha Sekuritas mengatakan, IHSG besok diprediksi melemah. Kendati demikian pelemahan IHSG besok cenderung terbatas Pelemahan diperikirakan terbatas ditopang kondisi global yang kondusif dan nilai tukar rupiah yang stabil.

Pihaknya memproyeksikan IHSG besok di level support 5.967 dan 5.922 sedangkan untuk resistance di level 6.057 dan 6.102. “Besok kondisi rupiah yang stabil masih akan berperan dalam pergerakan IHSG,” ujar Dennies kepada Kontan.co.id, Minggu (18/11).

Di sisi lain, Analis Senior CSA Research Institute Reza Priyambada mengatakan, IHSG besok justru diprediksi akan menguat. Peluang kenaikan ini akan dibarengi dengan sentimen makro dalam negeri dan luar negeri yang masih positif.

“Akan tetapi, juga terdapat potensi ambil untung. Tetap cermati sentimen yang ada dan mewaspadai potensi pelemahan kembali,” ujar Reza kepada Kontan.

Lebih lanjut, pihaknya memproyeksikan IHSG besok akan berada di level support 5.987-5.997 dan resistance 6.045-6.066.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×