CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Saratoga bukukan laba Rp 542 miliar di I-2014


Senin, 04 Agustus 2014 / 18:37 WIB
Saratoga bukukan laba Rp 542 miliar di I-2014
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah merampungkan persiapan pembentukan bursa karbon. REUTERS/David Gray/File Photo


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Saratoga Investama Sedaya, Tbk (SRTG) selama Semester I 2014 berhasil meraih kinerja yang positif. Pertumbuhan bisnis perusahaan-perusahaan investasi (investee companies) yang solid menjadi faktor utama yang mendorong Perseroan mampu memperkuat fundamentalnya.

Selama enam bulan pertama 2014, Saratoga mencatat perolehan laba yang diatribusikan kepada pemegang saham sebesar Rp 542 miliar, meningkat 242% dibandingkan periode sama tahun 2013 sebesar Rp 158 miliar. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh laba yang dihasilkan oleh sejumlah perusahaan investasi Saratoga serta peningkatan produksi dari bisnis kilang minyak.

Pada periode ini, pendapatan Saratoga tumbuh 165% menjadi Rp 3,1 triliun dibandingkan Semester I 2013 yang hanya sebesar Rp 1,165 triliun. Peningkatan pendapatan tersebut terutama didorong oleh bisnis kilang minyak. Sementara Nilai Aktiva Bersih (NAV) Saratoga meningkat sebesar 24,5% menjadi USD 1,82 miliar dibandingkan USD 1,46 miliar di akhir tahun 2013. Nilai Aktiva Bersih dihitung berdasarkan nilai pasar (market value) dari perusahaan investasi yang sahamnya tercatat di bursa dan nilai buku (book value) dari perusahaan investasi yang non-publik.

Pendapatan dividen dari perusahaan investasi yang sahamnya tercatat di bursa seperti PT Adaro Energy, Tbk. (ADRO), PT Tower Bersama Infrastruktur, Tbk. (TBIG), PT Nusa Raya Cipta, Tbk. (NRCA) meningkat 93,2% menjadi Rp 226 miliar. Hal tersebut didorong oleh kinerja perusahaan investasi yang kuat serta dividen tambahan dari NRCA, dimana Saratoga baru mulai berinvestasi akhir tahun lalu.

Presiden Direktur Saratoga Sandiaga S. Uno mengatakan, peningkatan kinerja positif di Semester I 2014 ditopang oleh hampir seluruh sektor bisnis utama Perseroan yaitu konsumer, infrastruktur dan sumber daya alam. Dengan portofolio investasi yang solid tersebut, Saratoga berhasil mempertahankan posisinya sebagai perusahaan investasi yang tumbuh secara positif di tengah kondisi ekonomi domestik dan global yang dinamis.

“Meskipun situasi ekonomi masih menghadapi banyak tantangan, kami bersyukur Saratoga mampu menjaga pertumbuhan bisnisnya, sehingga kinerja keuangan perusahaan tetap tumbuh secara positif. Kami akan terus membuka peluang investasi baru dan mendorong perusahaan investasi di bawah Saratoga untuk semakin berkembang agar dapat meningkatkan nilai perusahaan mereka,” kata Sandiaga dalam siaran pers, Senin (4/8). 

Untuk memperkuat portofolio investasinya, Saratoga di Semester I 2014 telah menambah investasi di sejumlah perusahaan investasi di sektor konsumer dan sumber daya alam. Di sektor konsumer, Saratoga meningkatkan investasi sebesar Rp 24 miliar di PT Mitra Pinasthika Mustika, Tbk. (MPMX), salah satu perusahaan konsumer otomotif dengan pertumbuhan bisnis tercepat di Indonesia.

Perseroan juga memperkuat bisnis sumber daya alam – terutama di tambang emas, pada Semester I 2014 melalui tiga perusahaan investasinya, yaitu Finders Resources, Sumatera Gold and Copper dan Sihayo yang beroperasi di Indonesia.

“Investasi yang dilakukan pada existing portfolio sepanjang Semester I 2014 ini sesuai dengan rencana dan strategi Perseroan. Melihat prospek bisnis dari tiga sektor bisnis utama kami, Perseroan optimis bahwa kebijakan investasi tersebut akan terus meningkatkan nilai perusahaan di masa yang akan datang,” tandas Sandiaga.

Chief Financial Officer Saratoga, Jerry Ngo menjelaskan, sampai Semester I 2014, perusahaan investasi Saratoga terus menjalankan ekspansi bisnisnya baik
secara organik maupun anorganik. Strategi tersebut terbukti berhasil mendorong kinerja perusahaan-perusahaan investasi tersebut untuk tumbuh lebih solid dan menjadi pemain terdepan di industrinya masing-masing.

“Perkembangan bisnis perusahaan-perusahaan investasi Saratoga terus positif dan menunjukkan tren pertumbuhan yang solid. Kondisi ini tentunya akan menjadi modal yang kuat untuk menyongsong tantangan bisnis setelah tahun politik 2014 ini berakhir,” ujar Jerry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×