Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan saham bank berkapitalisasi besar (big caps) kompak memerah pada perdagangan, Rabu (6/11). Kondisi tersebut sejalan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang juga turun, dampak dari kemenangan Donald Trump di Pemilihan Presiden AS.
Mengutip data RTI, PT Bank Mandiri Tbk tercatat mengalami kontraksi paling dalam di antara bank big caps lainnya. Bank berkode emiten BMRI ini turun hingga 5,42% dari hari sebelumnya, menjadi Rp 6.550 per saham.
Adapun, Bank Mandiri memang terlihat dalam tren penurunan setidaknya dalam sebulan terakhir yang sudah turun 5,76%. Namun, jika dilihat secara year to date masih naik 8,26%.
Baca Juga: Penurunan Saham Emiten Big Cap Tekan Sektor Industrial, Simak Rekomendasi Analis
Selanjutnya, ada PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) yang juga mengalami kontraksi. Hampir serupa dengan Bank Mandiri, BNI tercatat melorot 5,09% dari hari sebelumnya menjadi Rp 5.125 per saham.
Sama halnya dengan Bank Mandiri, bank berkode emiten BBNI ini juga sedang dalam tren menurun. Hal tersebut tercermin dari harganya yang juga telah menurun 3,76% dalam sebulan terakhir.
Tak ketinggalan, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) juga mengalami penurunan, meskipun tak terlalu dalam dibandingkan dua bank BUMN sebelumnya. Bank berkode saham BBRI ini telah turun 2,34% dari hari sebelumnya menjadi Rp 4.600 per saham.