Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah melemah pada awal pekan. Kurs rupiah spot berada di Rp 14.158 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Senin (25/10).
Nilai tukar rupiah ini melemah 0,25% dari Rp 14.123 per dolar AS pada Jumat (22/10) lalu.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini kemungkinan akan berada di 4%. Pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) ini didukung oleh pelonggaran PPKM kuartal keempat.
Risiko outlook rupiah berasal dari volatilitas global, terutama rebalancing China dan potensi lonjakan kasus Covid-19 di akhir tahun.
Baca Juga: Prospek reksadana berbasis surat utang di tengah fluktuasi harga obligasi
"Setelah pemulihan risiko di awal-awal pekan Oktober, penguatan nilai tukar mata uang emerging Asia lebih tertahan," kata Yanxi Tan, foreign-exchange strategist Malayan Banking Bhd kepada Bloomberg.
Won memimpin penguatan beberapa mata uang Asia pada hari ini. Penguatan mata uang juga terjadi pada baht, dolar Singapura, peso, yuan, dan ringgit.
Sedangkan rupiah memimpin pelemahan, diikuti oleh rupee, yen, dolar Taiwan, dan dolar Hong Kong.
Baca Juga: IHSG turun 0,27% ke 6.626 pada Senin (25/10), net buy asing Rp 2,96 triliun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News