Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Rupiah berhasil menguat meski tipis pagi ini (28/10). Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 10.40 WIB, nilai tukar rupiah di pasar spot berada di level 13.602 per dollar AS.
Dengan demikian, rupiah menguat 0,15% dibanding level penutupan kemarin di posisi 13.623 per dollar AS.
Sedangkan berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR), rupiah tak banyak berubah di level 13.630 hari ini dari 13.626 kemarin.
Faisyal, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures, mengatakan, penguatan rupiah karena buruknya data penjualan rumah baru di AS.
Hal ini bersamaan antisipasi pelaku pasar pertemuan FOMC dimulai. "Efeknya memang USD terlihat koreksi," kata Faisyal.
Di sisi lain, dukungan data domestik bagi rupiah sangat minim. "Namun kunjungan Presiden Joko Widodo ke AS cukup memberikan spekulasi positif," jelas Faisyal.
Kunjungan ini diharapkan mampu menarik investor ke Indonesia. Meski demikian, tekanan bagi rupiah masih besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News