kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Rilis data China seret harga tembaga


Senin, 16 Mei 2016 / 17:11 WIB
Rilis data China seret harga tembaga


Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Data perekonomian China yang kurang memuaskan menjadi katalis negatif bagi harga tembaga.

Mengutip Bloomberg, Senin (16/5) pukul 10.22 WIB, harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange merosot 0,7% dibandingkan akhir pekan lalu menjadi US$ 4.596 per metrik ton. Sepekan, harga tembaga tergerus 1,92%.

Andri Hardianto, Analis PT Asia Tradepoint Futures menuturkan, kurang baiknya rilis data perekonomian China menjadi faktor utama yang menekan pergerakan harga tembaga.

Pada Sabtu (14/5), China meluncurkan data investasi aset tetap per April 2016 yang hanya tumbuh 10,5% (yoy), lebih rendah ketimbang posisi bulan sebelumnya yang naik 10,7% (yoy).

Begitu pula dengan data produksi industri per April 2016 yang menanjak 6% (yoy), kurang unggul ketimbang pencapaian bulan sebelumnya yang melambung 6,8% (yoy).

Lalu data penjualan ritel per April 2016 yang mendaki 10,1% (yoy), lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang melesat 10,5% (yoy).

Melambatnya perekonomian Negeri Tirai Bambu menahan laju harga tembaga. Sebab, China merupakan produsen sekaligus pengguna komoditas terbesar di dunia.

"Menguatnya perekonomian Amerika Serikat (AS) yang akan diikuti dengan penguatan dollar juga menekan harga komoditas, termasuk tembaga," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×