kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Porsi turnkey mengecil, rasio utang BUMN karya tetap naik


Kamis, 03 September 2020 / 19:42 WIB
Porsi turnkey mengecil, rasio utang BUMN karya tetap naik
ILUSTRASI. Proyek turnkey yang mengecil tak langsung mengurangi rasio utang emiten BUMN karya.


Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski porsi proyek yang mengharuskan kontraktor menalangi proyek terlebih dahulu hingga serah terima proyek alias proyek turnkey mengecil, hal ini tak langsung mengurangi rasio utang emiten BUMN karya. Perbandingan modal internal dengan pinjaman atawa net gearing ratio PT PP Tbk (PTPP) misalnya. 

Saat ini, levelnya sekitar 1,31 kali, lebih tinggi dibanding tahun lalu, 0,95 kali. Ini karena sejumlah proyek turnkey seperti tol Indrapura-Kisaran dan Semarang-Demak yang merupakan proyek multiyears masih berlangsung. "Selain itu, kami juga banyak mengerjakan proyek investasi seperti kawasan industri di Batang," terang Yuyus Juarsa, Sekretaris perusahaan PTPP kepada Kontan.co.id, Rabu (3/9).

Baca Juga: Emiten BUMN karya mengurangi proyek turnkey

Secara terpisah, Direktur Keuangan PTPP Agus Prubianto mengatakan, pihaknya bakal mengupayakan net gearing dan debt to equity ratio (DER) PTPP masing-masing tak akan lebih dari 1,25 kali dan 2,6 kali hingga akhir tahun.

Sementara untuk PT Waskita Karya Tbk (WSKT), tingginya beban utang untuk proyek membuat net gearing kuartal kedua kemarin naik menjadi 2,41 kali dari sebelumnya 2,11 kali pada kuartal sebelumnya. 

Baca Juga: Begini strategi Waskita Karya (WSKT) menjaga likuiditas usai penurunan peringkat

Joshua Michael, analis Mirae Asset Sekuritas memprediksi, net gearing WSKT akhir tahun ini ada di level 2,26 kali. Adapun rasio pada tahun lalu 2,11 kali.

Dia masih mempertahankan rekomendasi trading buy saham WSKT. Namun, target harganya diturunkan menjadi Rp 750 dari sebelumnya Rp 775 per saham.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×