kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.950.000   -18.000   -0,91%
  • USD/IDR 16.310   12,00   0,07%
  • IDX 7.156   38,26   0,54%
  • KOMPAS100 1.043   8,35   0,81%
  • LQ45 800   4,89   0,62%
  • ISSI 232   2,05   0,89%
  • IDX30 415   0,46   0,11%
  • IDXHIDIV20 485   0,27   0,06%
  • IDX80 117   0,78   0,67%
  • IDXV30 119   -0,05   -0,04%
  • IDXQ30 133   0,10   0,08%

Perbaikan Marjin Kalbe Farma (KLBF) Diperkirakan Berlanjut, Ini Rekomendasi Sahamnya


Selasa, 17 Juni 2025 / 18:49 WIB
Perbaikan Marjin Kalbe Farma (KLBF) Diperkirakan Berlanjut, Ini Rekomendasi Sahamnya
ILUSTRASI. Analis memberikan rekomendasi saham Kalbe Farma (KLBF) yang sedang memperbaiki marjin


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten farmasi, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menunjukkan prospek pertumbuhan yang menjanjikan di tahun 2025, ditopang oleh perbaikan margin laba kotor dan permintaan yang solid dari segmen farmasi dan produk kesehatan konsumen. 

Analis Indo Premier Sekuritas Andrianto Saputra mengatakan, penjualan KLBF hingga April 2025 secara keseluruhan menyerupai dengan kuartal I-2025 dengan pertumbuhan tahunan (year on year/yoy) di mid-high single digit.

Ini mengindikasikan tingkat penjualan di kuartal II-2025 diperkirakan sejalan dengan panduan perusahaan untuk sepanjang tahun sebesar 8%-10%.

Pertumbuhan penjualan di kuartal II 2025 diperkirakan akan ditopang oleh produk generik tanpa merek (farmasi), produk biologis (farmasi), dan segmen kesehatan konsumen.

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham Kalbe Farma (KLBF) di Tengah Kinerja yang Solid

"Kami memperkirakan pertumbuhan penjualan kesehatan konsumen high-single digit akan berlanjut seiring kebijakan rujukan BPJS yang lebih ketat sejak kuartal IV 2024, yang kemungkinan akan menguntungkan pasar obat bebas (over the counter/OTC).

Di sisi lain, prospek segmen nutrisi masih menantang di tengah daya beli yang lemah. Sebab, pertumbuhannya ditopang oleh produk terjangkau yang mencatat pertumbuhan high-single digit, sementara produk premium mengalami pertumbuhan negatif.

Oleh karena itu, KLBF berencana meluncurkan produk terjangkau seperti susu cair dan produk non-dairy untuk mendorong pertumbuhan penjualan.

"Namun demikian, kami memperkirakan pertumbuhan penjualan segmen nutrisi di 2025 berada pada level low single digit, di bawah panduan perusahaan yang sebesar mid-single digit," terang Andrianto dalam riset, Rabu (!4/5)..

Marjin laba kotor KLBF di kuartal II 2025 akan alami normalisasi ke 40,3% dari 41,6% di kuartal I 2025. Hal itu juga mempertimbangkan apresiasi dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah dan perubahan campuran produk.

Meskipun demikian, Andrianto menegaskan bahwa angka tersebut masih lebih tinggi dari estimasi konsensus untuk 2025 sebesar 39,5%. Ia juga meyakini peningkatan marjin laba kotor KLBF akan berlanjut seiring harga bahan baku yang lebih rendah lantaran rantai pasokan yang lebih baik pasca Covid.

 

Secara keseluruhan, Andrianto memperkirakan konsensus akan menaikkan estimasi laba bersih KLBF di 2025 sebesar 6,7%. Hal itu mengimplikasikan pertumbuhan laba bersih 2025 sebesar 15,2% dan kemungkinan melampaui panduan KLBF untuk 2025 sebesar 8%-10%.

Dus, peringkat buy dipertahankan untuk KLBF dengan target harga Rp 1.780. Optimisme itu didasarkan pada titik balik ROE KLBF yang diperkirakan terjadi mulai 2024 akibat perbaikan marjin laba bersih.

"Dengan demikian, kami perkirakan ROE 2025 akan meningkat menjadi 14,4%, walaupun depresiasi rupiah menjadi risiko utama," tutupnya.

Selanjutnya: Ciputra (CTRA) Catat Marketing Sales Rp 3,15 Triliun per Kuartal I 2025

Menarik Dibaca: Ada Diskon Tiket Kereta 30%, 952.639 Tiket Sudah Terjual

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×