Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten manufaktur kayu, PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD) mencetak kinerja memuaskan sepanjang tiga bulan pertama 2022. Baik dari sisi penjualan maupun laba bersih berhasil terkerek dibandingkan tiga bulan pertama tahun sebelumnya.
Mengutip laporan keuangan perusahaan yang dirilis di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (30/5), Integra Indocabinet tercatat membukukan penjualan bersih sebesar Rp 1,97 triliun selama kuartal I-2022. Jumlah ini lebih tinggi 116,61% dari penjualan di kuartal I-2021 yang senilai Rp 912,05 miliar.
Penjualan WOOD memang masih didominasi oleh penjualan ekspor. Dengan rincian, penjualan manufaktur building component sebesar Rp 1,44 triliun, set up Rp 247,91 miliar, dan knock down Rp 211,93 miliar.
Baca Juga: Integra Indocabinet (WOOD) Peroleh Pesanan Rp 2,1 Triliun Sepanjang Kuartal I 2022
Sedangkan untuk kontribusi penjualan lokal di antaranya, penjualan manufaktur building component sebesar Rp 27,93 miliar, set up Rp 7,37 miliar, dan knock down Rp 5,33 miliar. WOOD juga mencatatkan pendapatan dari kehutanan senilai Rp 34,86 miliar selama kuartal I-2022.
Terkereknya penjualan, turut mendorong peningkatan beban pokok penjualan WOOD sebesar 115,21%, dari yang sebelumnya Rp 610,99 miliar, menjadi Rp 1,31 triliun di kuartal pertama tahun ini.
Meski mencatatkan pertumbuhan signifikan dari sisi penjualan, WOOD terpantau masih membukukan kenaikkan pada beban operasional. Di mana angkanya naik hingga 201,92% menjadi Rp 338,67 miliar pada Maret lalu.
Beban opersional tersebut terdiri dari beban penjualan Rp 287,86 miliar serta beban umum dan administrasi sebesar Rp 50,80 miliar. Dengan demikian, Integra Indocabinet berhasil meraup laba bersih sebesar Rp 206,61 miliar selama periode Januari-Maret 2022. Angka ini terkerek signifikan 102,89% dari sebelumnya Rp 101,83 miliar di periode yang sama tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
