Reporter: Kenia Intan | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Nara Hotel Internasional menunda melakukan proses penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) hingga Juni 2020. IPO ditunda melihat pasar yang kurang kondusif.
Direktur Utama PT Nara Hotel Internasional Adrianus Daniel Sulaiman mengatakan, melalui rapat Direksi dan Komisaris diputuskan Nara Hotel tidak mengambil IPO tanggal 20 Maret.
Asal tahu saja, Nara Hotel sebenarnya masih diberi kesempatan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan IPO ulang hingga 20 Maret 2020. IPO sebelumnya yang berlangsung pada tanggal 3 dan 4 Februari 2020 itu gagal karena OJK menemukan kejanggalan.
Baca Juga: IHSG Semakin Loyo, Korporasi Tunda IPO
" Market juga sedang crash, investasi sedang kurang kondusif. Kami tunggu momen tepat untuk melakukan IPO lagi," kata Daniel dalam keterangan yang disampaikan kepada Kontan.co.id, Rabu (25/3).
Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee melihat penundaan IPO di tengah pasar yang lesu merupakan keputusan tepat. Sebab, ketika suatu perusahaan akan melakukan IPO mereka ingin mendapatkan harga yang bagus.
Ketika pasar tidak terlalu mendukung ada kemungkinan saham yang dilepas tidak terserap pasar, sehingga lebih baik pelaksanaan IPO diundur terlebih dahulu.