kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45845,50   -13,12   -1.53%
  • EMAS1.342.000 -0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Naik Lagi, Harga Emas Pecahkan Rekor Tertinggi


Senin, 08 April 2024 / 20:51 WIB
Naik Lagi, Harga Emas Pecahkan Rekor Tertinggi
ILUSTRASI. Harga emas naik pada Senin (8/4) dan mencapai rekor tertinggi untuk sesi ketujuh berturut-turut.


Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - LONDON. Harga emas naik pada Senin (8/4) dan mencapai rekor tertinggi untuk sesi ketujuh berturut-turut.

Senin (8/4), harga emas di pasar spot naik 0,3% menjadi US$ 2.335,70 per ounce pada 1002 GMT, setelah mencapai rekor tertinggi US$ 2.353,79 di awal sesi. Sementara harga emas berjangka AS naik 0,4% menjadi US$ 2.354,70.

“Kenaikan harga emas mungkin telah mengambil isyarat terbaru dari Bank Sentral Tiongkok (PBoC), yang memperpanjang pembelian logam mulia selama 17 bulan berturut-turut pada bulan Maret,” kata Han Tan, kepala analis pasar di Exinity Group seperti dikutip Reuters.

Tiongkok memiliki 72,74 juta troy ons emas pada akhir bulan Maret, naik dari 72,58 juta ons pada akhir bulan Februari, menurut data resmi ditunjukkan pada hari Minggu.

“Dengan PBoC dan Reserve Bank of India menyerap emas batangan untuk menyangga cadangan masing-masing, pembelian besar-besaran oleh bank sentral global tentu saja memicu lonjakan harga emas spot,” kata Tan.

Baca Juga: Harga Emas Spot Memperpanjang Rekornya di US$2.353,79 Senin (8/4)

Harga emas batangan telah meningkat lebih dari 13% tahun ini, meskipun terdapat hambatan data ekonomi AS yang kuat dan spekulasi penurunan suku bunga The Fed dapat ditunda setelah bulan Juni.

"Hanya ada dua pembeli dalam buku saya yang akan memiliki sikap seperti itu terhadap emas. Salah satunya adalah program pembelian oleh bank sentral. Alternatif lainnya, yang tidak terpengaruh oleh fundamental pasar, adalah pembelian opsi," kata analis independen Ross Norman.

UBS menaikkan target emas batangan pada akhir tahun menjadi US$ 2.250 per ons, mengingat permintaan yang lebih kuat dan kemungkinan kenaikan pembelian dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) di masa depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung Negotiation For Everyone

[X]
×