kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.295   -200,00   -1,24%
  • IDX 6.977   -130,64   -1,84%
  • KOMPAS100 1.042   -22,22   -2,09%
  • LQ45 818   -15,50   -1,86%
  • ISSI 213   -3,84   -1,77%
  • IDX30 417   -9,14   -2,14%
  • IDXHIDIV20 504   -9,85   -1,92%
  • IDX80 119   -2,45   -2,02%
  • IDXV30 125   -2,38   -1,87%
  • IDXQ30 139   -2,59   -1,83%

Menguat di Awal Pekan, IHSG Berpotensi Kembali Naik Pada Selasa (29/8)


Senin, 28 Agustus 2023 / 19:50 WIB
Menguat di Awal Pekan, IHSG Berpotensi Kembali Naik Pada Selasa (29/8)
ILUSTRASI. IHSG akan bergerak di rentang 6.900-6.955 pada Selasa (29/8).


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di perdagangan awal pekan, Senin (28/8). IHSG berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan Selasa (29/8).

IHSG naik sebanyak 0,38% atau 26,28 poin ke 6.921,72 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini.

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova memproyeksikan, IHSG akan bergerak di rentang 6.900-6.955 pada Selasa (29/8). IHSG diprediksi masih cenderung konsolidasi atau mode penguatan yang terbatas.

“Karena masih minimnya sentimen positif yang mampu meningkatkan minat beli pelaku pasar,” kata Ivan kepada Kontan.co.id, Senin (28/8).

Baca Juga: IHSG Menguat ke 6.921 Pada Senin (28/8), Net Buy Asing Mencapai Rp 1,37 Triliun

Potensi kenaikan Fed Funds Rate (FFR) untuk kembali menekan inflasi ke angka 2% sejauh ini tidak berdampak negatif terhadap IHSG. Sehingga Ivan memprediksi masih ada kemungkinan kenaikan IHSG pada pekan ini. 

Equity Research Analyst Alrich Paskalis Tambolang mengatakan IHSG masih akan terkonsolidasi. Sentimen utama masih berasal dari sinyal kenaikan FFR sebesar 25 bps di FOMC pada September 2023.

Kondisi ini justru direspons positif oleh pasar karena dinilai memberikan kepastian mengenai arah kebijakan moneter The Fed. 

“Kenaikan tersebut diyakini sebagai yang terakhir dari serangkaian kenaikan suku bunga acuan sejak pertengahan 2022,” kata Alrich, Senin (28/8).

Baca Juga: IHSG Diprediksi Lanjut Menguat pada Selasa (29/8), Simak Saham Rekomendasi Analis

Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga acuan di 5,75% pada pekan lalu. Kondisi ini mengindikasikan optimisme BI terhadap stabilitas kondisi ekonomi domestik.

Ivan merekomendasikan saham-saham seperti UNVR, INCO, ASII, dan BMRI untuk perdagangan esok. Sementara Alrich merekomendasikan saham BBNI, ADRO, EXCL dan potensi rebound pada TLKM, PGAS, BSDE, dan SMRA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×