kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.849   63,00   0,40%
  • IDX 7.140   -20,81   -0,29%
  • KOMPAS100 1.092   -2,77   -0,25%
  • LQ45 867   -4,91   -0,56%
  • ISSI 216   0,14   0,06%
  • IDX30 443   -3,59   -0,80%
  • IDXHIDIV20 535   -4,97   -0,92%
  • IDX80 125   -0,31   -0,25%
  • IDXV30 134   -1,32   -0,97%
  • IDXQ30 148   -1,37   -0,92%

Menguat di Awal Pekan, IHSG Berpotensi Kembali Naik Pada Selasa (29/8)


Senin, 28 Agustus 2023 / 19:50 WIB
Menguat di Awal Pekan, IHSG Berpotensi Kembali Naik Pada Selasa (29/8)
ILUSTRASI. IHSG akan bergerak di rentang 6.900-6.955 pada Selasa (29/8).


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di perdagangan awal pekan, Senin (28/8). IHSG berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan Selasa (29/8).

IHSG naik sebanyak 0,38% atau 26,28 poin ke 6.921,72 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini.

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova memproyeksikan, IHSG akan bergerak di rentang 6.900-6.955 pada Selasa (29/8). IHSG diprediksi masih cenderung konsolidasi atau mode penguatan yang terbatas.

“Karena masih minimnya sentimen positif yang mampu meningkatkan minat beli pelaku pasar,” kata Ivan kepada Kontan.co.id, Senin (28/8).

Baca Juga: IHSG Menguat ke 6.921 Pada Senin (28/8), Net Buy Asing Mencapai Rp 1,37 Triliun

Potensi kenaikan Fed Funds Rate (FFR) untuk kembali menekan inflasi ke angka 2% sejauh ini tidak berdampak negatif terhadap IHSG. Sehingga Ivan memprediksi masih ada kemungkinan kenaikan IHSG pada pekan ini. 

Equity Research Analyst Alrich Paskalis Tambolang mengatakan IHSG masih akan terkonsolidasi. Sentimen utama masih berasal dari sinyal kenaikan FFR sebesar 25 bps di FOMC pada September 2023.

Kondisi ini justru direspons positif oleh pasar karena dinilai memberikan kepastian mengenai arah kebijakan moneter The Fed. 

“Kenaikan tersebut diyakini sebagai yang terakhir dari serangkaian kenaikan suku bunga acuan sejak pertengahan 2022,” kata Alrich, Senin (28/8).

Baca Juga: IHSG Diprediksi Lanjut Menguat pada Selasa (29/8), Simak Saham Rekomendasi Analis

Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga acuan di 5,75% pada pekan lalu. Kondisi ini mengindikasikan optimisme BI terhadap stabilitas kondisi ekonomi domestik.

Ivan merekomendasikan saham-saham seperti UNVR, INCO, ASII, dan BMRI untuk perdagangan esok. Sementara Alrich merekomendasikan saham BBNI, ADRO, EXCL dan potensi rebound pada TLKM, PGAS, BSDE, dan SMRA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×