Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana PT Adhi Kartiko Pratama Tbk untuk menggelar penawaran umum perdana saham alias initial public offering (IPO) terus bergulir. Perusahaan yang nantinya menggunakan kode saham NICE menetapkan harga IPO Rp 438 per saham.
Harga IPO ini berada di batas bawah harga penawaran awal (book building). NICE memasang kisaran harga penawaran sebesar Rp 430 sampai dengan Rp 530 per saham.
Perusahaan tambang bijih nikel ini melepas sebanyak 1,21 miliar saham biasa atau sebesar 20% dari jumlah seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Saham ini merupakan saham milik pemegang saham lama, dengan rincian atas nama milik PT Sungai Mas Minerals sebanyak 608,20 juta saham dan PT Inti Mega Ventura sebanyak 608,20 juta. Total nilai IPO NICE mencapai Rp Rp 532,78 miliar.
Baca Juga: BEI Sudah Kantongi 30 Rencana IPO, Amankan Separuh dari Target 2024
Karena seluruh saham yang ditawarkan dalam penawaran umum perdana saham merupakan milik para pemegang saham penjual, maka seluruh dana hasil penawaran umum perdana saham akan diterima oleh para pemegang saham penjual. Sedangkan NICE tidak menerima dana hasil penawaran umum.
Masa penawaran berlangsung Rabu (3/1) hingga Jumat (5/1). Saham NICE akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Januari 2024. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek yakni PT KB Valbury Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM), dan PT UOB Kay Hian Sekuritas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News