kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Marketing sales emiten properti naik 63%, saham ini yang disarankan Maybank Kim Eng


Sabtu, 17 Oktober 2020 / 10:45 WIB
Marketing sales emiten properti naik 63%, saham ini yang disarankan Maybank Kim Eng


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

Ke depan dengan penerapan PSBB yang santai sampai hadirnya vaksin maka prospek emiten properti bakal kian membaik. Efek pelonggaran PSBB Pemprov DKI Jakarta sejak 14 September 2020 sangat positif bagi pemilik mal setelah terpukul selama delapan bulan. "Sekarang bioskop dan pusat kebugaran di mal, restoran bisa kembali beroperasi," jelas Aurellia. 

Baca Juga: Didominasi proyek di Surabaya, PWON sudah penuhi 67% target marketing sales tahun ini

Efek positif akan segera dirasakan oleh PWON dan SMRA yang memiliki mal cukup besar di Jakarta. Aurellia bilang, pasar juga tampaknya mengabaikan pra penjualan yang tumbuh secara bulanan dan kuartalan. Padahal menurut Aurellia valuasi saham emiten properti sudah terdiskon. 

"Ini adalah sebuah entry point yang menarik untuk sektor properti dan kami yakini memiliki prospek yang menjanjikan karena memiliki prospek struktural jangka panjang terutama di segmen pasar massal," jelas Aurellia dalam riset. 

Untuk pilihan saham Maybank menyarankan BSDE dengan target Rp 1.000 per saham. Ia juga memilih CTRA, PWON dan SMRA dengan target harga masing-masing di R 1.000, Rp 600 dan Rp 850 per saham. Sementara ASRI dan LPKR disarankan hold dengan target Rp 165 per saham dan Rp 165 per saham. 

Baca Juga: Agung Podomoro Land (APLN) bukukan marketing sales Rp 2,4 triliun per September 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×