Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada Selasa (15/3).
Berdasarkan data DJPPR, total penawaran yang masuk pada lelang kali ini mencapai Rp 49,16 triliun. Dari total penawaran yang masuk, pemerintah menyerap sebanyak Rp 17,25 triliun pada lelang kali ini.
Jumlah ini di bawah target indikatif yang ditetapkan pemerintah. Adapun, target indikatif dari lelang kali ini sebesar Rp 20 triliun - Rp 30 triliun.
Dalam lelang SUN kali ini, seri SPN12230303 yang akan jatuh tempo pada 3 Maret 2023 menjadi seri yang paling banyak diburu investor dengan jumlah penawaran masuk hingga Rp 17,70 triliun.
Baca Juga: Pemerintah Akan Melelang 7 Seri SUN Dengan Target Rp 30 Triliun pada Selasa (15/3)
Namun, seri FR0091 justru menjadi seri yang paling banyak dimenangkan dalam lelang kali ini. Di mana, nominal yang diserap pemerintah mencapai Rp 7,35 triliun, dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 6,74%.
Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran yield rata-rata tertimbangnya:
1. SPN032200615 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2022. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 8,2 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 2,1%.
2. SPN12230303 yang jatuh tempo pada 3 Maret 2023. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 17,70 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 2,52%.
3. FR0090 yang jatuh tempo pada 15 April 2027. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 3,15 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2,25 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,58%.
4. FR0091 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2032. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 10,06 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 7,35 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,74%.
5. Seri FR0093 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2037. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 2,01 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 250 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,71%.
6. Seri FR0092 yang jatuh tempo pada 15 April 2042. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 6,73 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 4,35 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,13%.
7. Seri FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 1,31 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 50 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,98%.
Baca Juga: Imbal Hasil SBN Khusus untuk Peserta Tax Amnesty Sama dengan SBN Biasa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
