kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Lelang Sukuk, Pemerintah Hanya Serap Rp 246 Miliar


Selasa, 13 Juli 2010 / 16:53 WIB


Reporter: Dyah Megasari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Setelah mengalami sepi peminat pada dua pekan lalu, hari ini (13/7), minat investor terhadap penawaran Surat Utang Negara (SUN) kembali tinggi. Bahkan, jumlah penawaran yang masuk melampaui target yang ditetapkan pemerintah yakni Rp 1 triliun.

Dari keempat seri sukuk yang sudah diterbitkan (reopening) yaitu IFR0003, IFR0005, IFR0006, dan IFR0007, nilai penawaran yang masuk mencapai Rp1,17 triliun. Kendati begitu, pemerintah tak menyerap semua penawaran yang ada. “Untuk lelang kali ini, pemerintah hanya menyerap Rp 246 miliar saja,” Direktur Jenderal Pengelolaan Utang, Rahmat Waluyanto.

Head of Debt Capital Market Trimegah Securities Agus Salim mengaku, sudah memprediksi jumlah penawaran yang masuk akan melebihi target indikatif. "Meski sempat mengalami penurunan, yield yang ditawarkan masih sangat menarik," jelas Agus.

Mengenai rendahnya penawaran yang terserap di bawah target indikatif, Agus berpendapat, pemerintah memiliki posisi tawar dalam menentukan yield. "Kalau di atas ekspektasi, pemerintah tak akan eksekusi," jelas Agus.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×