kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lelang SBSN pada 10 Maret dinilai masih akan mendapat sambutan positif


Jumat, 06 Maret 2020 / 17:28 WIB
Lelang SBSN pada 10 Maret dinilai masih akan mendapat sambutan positif
ILUSTRASI. Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara: Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara di dealing room BNI, Selasa (12/8). Pemerintah melakukan Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara seri SPN-S


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan akan mengadakan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada Selasa (10/3). Dalam lelang kali ini pemerintah memiliki target indikatif Rp 7 triliun.

Jika melihat dua lelang SBSN sebelumnya, sebenarnya tren jumlah penawaran yang masuk justru mengalami penurunan. Pada lelang SBSN 11 Februari 2020, jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp 69,57 triliun. Sementara pada lelang SBSN terakhir, 25 Februari kemarin, jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp 60,54 triliun. 

Baca Juga: Pemerintah bakal lelang empat seri Sukuk pada Selasa (10/3), ini daftarnya

Head of Fixed Trimegah Asset Management Darma Yudha melihat, tren penurunan jumlah penawaran berpotensi masih akan terjadi pada lelang Selasa esok. Menurutnya, berbagai kondisi yang terjadi saat ini masih belum menumbuhkan minat investor.

“Market saat ini masih volatile dan risk appetite para investor belum terlihat terlalu risk on. Sehingga besar kemungkinan, jumlah penawaran yang masuk pada lelang besok akan sedikit mengalami penurunan,” ujar Yudha ketika dihubungi Kontan.co.id, Jumat (6/3).

Baca Juga: Penawaran pada lelang sukuk negara capai Rp 60,54 triliun, seri PBS026 paling dicari

Oleh sebab itu, Yudha memproyeksikan jumlah penawaran yang masuk akan turun berkisar 20% - 30% dibandingkan dengan lelang SBSN pada 25 Februari.




TERBARU

[X]
×