kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Laju emas tertahan spekulasi kenaikan pinjaman konsumen AS


Senin, 07 Februari 2011 / 15:06 WIB
Laju emas tertahan spekulasi kenaikan pinjaman konsumen AS
ILUSTRASI. Perkebunan kelapa sawit


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

SEOUL. Spekulasi menguatnya pemulihan ekonomi mengurangi permintaan terhadap emas sebagai alternatif investasi. Alhasil, hari ini, emas cenderung melemah dan melanjutkan koreksi di akhir pekan lalu.

Hingga pukul 14.56 WIB, emas untuk kontrak pengiriman April 2011 di divisi COMEX bursa NYMEX-AS melemah 0,15% ke US$ 1.347 per troy ounce, dari penutupan pekan lalu di US$ 1.349 per troy ounce. Bahkan, emas sempat terbenam ke US$ 1.344,1 per troy ounce, pada pukul 06.03 WIB.

Menguatnya sentimen pemulihan ekonomi didorong membaiknya data ekonomi belakangan ini. Hari ini pun, Federal Reserves diperkirakan merilis kenaikan pinjaman konsumen untuk bulan yang ketiga, yaitu naik US$ 2,5 miliar per Desember, dari US$ 1,3 miliar pada bulan sebelumnya.

Prediksi ini muncul setelah tingkat pengangguran AS per Januari tak terduga turun tajam.

Hwang Il Doo, trader senior dari KEB Futures Co. menilai, pasar emas rehat karena pemulihan ekonomi mengurangi permintaan. "Namun, saya masih melihat emas akan melanjutkan uptrend seiring pulihnya ekonomi akan meningkatkan penggunaan logam pada industri," ujarnya.

Di sisi lain, Darren Heathcote, kepala perdagangan di Investec Bank (Australia) Ltd. melihat ada peluang terjadinya penyelesaian masalah di Mesir tanpa kerusuhan lebih lanjut. "Hal ini menyebabkan beberapa pembelian safe haven dibatalkan sampai waktu tertentu," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×