kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   -1.000   -0,06%
  • USD/IDR 16.265   -85,00   -0,53%
  • IDX 7.073   -92,58   -1,29%
  • KOMPAS100 1.039   -16,65   -1,58%
  • LQ45 818   -13,93   -1,67%
  • ISSI 212   -2,57   -1,20%
  • IDX30 421   -5,97   -1,40%
  • IDXHIDIV20 506   -5,92   -1,16%
  • IDX80 118   -2,08   -1,73%
  • IDXV30 121   -1,72   -1,40%
  • IDXQ30 139   -1,80   -1,29%

Konflik Ukraina mereda angkat bursa Asia


Kamis, 06 Maret 2014 / 06:11 WIB
Konflik Ukraina mereda angkat bursa Asia
ILUSTRASI. Sederet Manfaat Daun Dadap Untuk Kesehatan Tubuh


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Rata-rata bursa utama Asia menguat, kemarin. Ini tercermin dari indeks MSCI Asia Pasific yang menguat 0,5% ke 137,52, Rabu (5/3). Beberapa bursa saham yang menanjak, seperti Nikkei yang naik 1,2% ke 14.897,63. Indeks Kospi meningkat 0,88% le 1.971,2, dan indeks bursa Taiwan naik 0,97% di 8.632,93. Namun, indeksĀ  Hang Seng turun 0,34% di 22.579,7.

Menurut analis Trust Securities, Yusuf Nugraha, pernyataan Vladimir Putin, Presiden Rusia yang memerintahkan tentara Rusia meninggalkan daerah perbatasan meredakan krisis di Ukraina. Sentimen ini mengangkat bursa Asia.

Selain itu, bursa Asia juga terangkat sentimen dari China. Asal tahu saja, China menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun ini sebesar 7,7%. Untuk mencapai itu, China akan memperbanyak lapangan pekerjaan dan mengendalikan inflasi.

Beberapa sentimen dari Eropa, menurut Yusuf juga turut mempengaruhi bursa Asia. Seperti, rilis penjualan ritel dan pertumbuhan ekonomi di Eropa. "Sedangkan dari Amerika ada rilis data non manufaktur yang diperkirakan naik," kata Yusuf.

Menurut Alwy Assegaf, analis Universal Broker Indonesia, pergerakan bursa Asia, hari ini, akan mixed dengan kecenderungan menguat. Yusuf juga menebak, bursa Asia masih akan mixed.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×