kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kinerja diprediksi kian ciamik, beli saham TELE


Kamis, 22 Juni 2017 / 07:00 WIB
Kinerja diprediksi kian ciamik, beli saham TELE


Reporter: Hasyim Ashari | Editor: Yudho Winarto

Analis Binaartha Parama Sekuritas, Reza Priyambada bilang jika dilihat pencapaian tahun lalu dimana TELE mencetak pendapatan bersih sebesar Rp 27,3 triliun naik 24% dari tahun 2015 maka tahun ini seharusnya diperkirakan dapat lebih meningkat.

Kenaikan tersebut sebagian besar disumbangkan dari pendapatan bisnis voucher yang memberikan kontribusi sekitar 80% dari pendapatan perseroan.

Ditambah lagi di tahun ini akan ada pengembangan layanan 4G LTE, sehingga masyarakat pun tertarik untuk migrasi ke layanan tersebut. "Maka dari itu, permintaan akan voucher pulsa maupun data diperkirakan dapat meningkat," ujar Reza kepada KONTAN, Rabu (21/6).

Analis OSO Sekuritas, Riska Afriani bilang prospek TELE cukup bagus. Sebab, setiap tahunnya pendapatannya terus tumbuh. Tercatat kontribusi pendapatan voucher di tahun 2016 meningkat menjadi 78.6% dari sebelumnya 65.4%. "Sementara untuk telephone turun menjadi 21.4% dari sebelumnya 34.6%," ujar Riska kepada KONTAN.

Hal tersebut, lanjut Riska, seiring dengan peningkatan pendapatan voucher di tiap tahunnya didorong oleh pertumbuhan layanan data karena ada pengembangan jaringan 4G.

Hingga kuartal I-2017, TELE mencetak pendapatan bersih Rp 6,41 triliun atau naik 2,3% yoy. Sedangkan laba bersihnya mencapai Rp 117,3 miliar atau naik 5,7% yoy. Aditya memproyeksi TELE dapat mencetak pendapatan hingga akhir tahun sebesar Rp 31,21 triliun tumbuh 14,2% dan laba bersih tumbuh 20,5% menjadi Rp 564 miliar.

Semua analis merekomendasikan mengambil posisi beli. Aditya menetapkan target harga Rp 1.550, Reza menetapkan harga Rp 1.385 dan Riska menetapkan harga Rp 1.350.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×