Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri kripto terus bertumbuh. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan, di bulan Mei 2025 jumlah invstor tumbuh 4,38% menjadi 14,78 juta investor.
Dari sisi nilai transaksi masih di bulan yang sama, mampu menembus Rp 49,57 triliun. Peningkatan positif ini mencerminkan, aset crypto semakin diterima oleh masyarakat Indonesia.
Melihat tingginya animo masyarakat, PT Pintu Kemana Saja, aplikasi kripto, menggandeng PT Dwi Cermat Indonesia (Cermati Fintech Group) mengadakan program edukasi dan literasi. Program tersebut membahas seputar investasi kripto dan teknologi blockchain.
Baca Juga: Dorongan Diversifikasi Aset Mengangkat Harga Aset Kripto
Chief Marketing Officer Pintu, Timothius Martin mengungkapkan, edukasi dan literasi guna meningkatkan pemahaman mengenai investasi aset kripto. Di tengah peningkatan transaksi kripto, tentu tantangan soal edukasi dan literasi akan terus ada.
"Investasi aset crypto bukan hanya soal mencari keuntungan, tapi pentingnya mengetahui risiko yang ada dan menjadi seorang investor atau trader yang bijak,” kata Timo - sapaan Timothius, dalam rilis ke Kontan.co.id, Sabtu (12/7).
Direktur Cermati Invest, Darwin Soesanto mengatakan, kolaborasi ini menjadikan langkah baik untuk memberikan wawasan dan pengetahuan mengenai instrumen investasi aset kripto yang tengah digandrungi oleh masyarakat Indonesia.
Selanjutnya: MSCI Bawa Kabar Baru, BREN, PTRO dan CUAN Berpeluang Jadi Konstituen?
Menarik Dibaca: Hansaplast Luncurkan Plester Super Tipis untuk Percepat Penyembuhan Luka
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News