Sumber: Bloomberg | Editor: Edy Can
LONDON. Harga emas melorot setelah investor memburu dollar Amerika Serikat. Hingga pukul 09.56 waktu London, harga kontrak emas untuk pengiriman tercepat telah menurun 0,2% ke level US$ 1.305,04 per ounce.
Harga emas ini merupakan yang terendah sejak lima pekan terakhir. Sementara harga kontrak emas untuk pengiriman Desember naik tipis 0,1% ke level US$ 1.307,10 di Comex, New York.
Catatan saja, sepanjang tahun ini, harga si kuning telah naik sebesar 8.6%. Penguatan ini dipicu karena sentimen ketegangan di Ukraina dan Timur Tengah.
Penurunan harga emas kali ini dipicu karena investor memburu dollar Amerika Serikat. "Pasar sedang melihat arah dollar Amerika Serikat," kata Bernard Sin, Head of Currency dan Metal Trading MKS, Senin 928/7).
Perburuan ini membuat dollar Amerika Serikat menguat tipis terhadap 10 mata uang utama dunia. Selain itu, investor melihat data-data ekonomi Amerika Serikat sudah mulai menunjukkan pemulihan ekonomi.
Langkah investor ini juga sebagai antisipasi atas rapat The Federal Reserve yang akan digelar, besok. Dalam rapat itu, bank sentral Amerika Serikat akan memastikan apakah menggerek suku bunga atau mengurangi pembelian surat utang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News