kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Investor asing beli 32% saham Indonesia Fibreboard (IFII) senilai Rp 564,80 miliar


Selasa, 21 Januari 2020 / 12:50 WIB
Investor asing beli 32% saham Indonesia Fibreboard (IFII) senilai Rp 564,80 miliar
ILUSTRASI. PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) yang bergerak di industri pengolahan kayu seperti produksi kayu lapis. Transaksi tutup sendiri ini melibatkan total 3,05 miliar saham IFII atau setara 32,21% modal disetor.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investor asing mencatatkan pembelian bersih Rp 527,8 miliar atas saham PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII). Berdasarkan data RTI, transaksi transaksi tutup sendiri ini dilakukan oleh broker pelaksana Investindo Nusantara.

Pihak penjual adalah investor domestik dan pihak pembeli investor asing. Crossing saham ini dilakukan dalam enam kali transaksi di harga Rp 185 per saham.

Baca Juga: Usai IPO, Indonesia Fibreboard (IFII) targetkan pendapatan Rp 800 miliar di 2020

Harga transaksi ini lebih rendah ketimbang harga penutupan saham IFII pada Rp 206 per saham di akhir perdagangan sesi I hari ini. Meski lebih rendah ketimbang harga saham penutupan sesi I, transaksi ini dilakukan pada harga lebih tinggi daripada harga IPO sebesar Rp 105 per saham.

Transaksi tutup sendiri ini melibatkan total 3,05 miliar saham IFII atau setara 32,21% total modal ditempatkan dan disetor penuh Indonesia Fibreboard. Dengan jumlah tersebut, nilai pembelian mencapai Rp 564,80 miliar.

Baca Juga: Saham Indonesia Fibreboard Industry (IFII) naik 69,52% di perdagangan perdana

Per 31 Desember 2029, pemegang saham terbesar IFII adalah PT Adrindo Intiperkasa dengan kepemilikan 6,6 miliar saham atau setara 70,12%, Heffy Hartono dengan kepemilikan 1,2 miliar saham atau 12,75%, Tropical Resource Investment Pte Ltd 200 juta saham atau 2,13%, dan masyarakat 1,41 miliar saham atau 15%.

Sekadar informasi, Indonesia Fibreboard baru mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pdaa 10 Desember 2019 lalu. Perusahaan ini bergerak di bidang industri medium density fibreboard (MDF) dan produk kayu olahan lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×