Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Kondisi pasar yang kurang kondusif ternyata tak menyurutkan PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mencari dana melalui pasar modal. Hari ini, (2/9), emiten pelat merah ini merilis Obligasi Berkelanjutan I Jasa Marga Tahap I/2013 Seri S, dengan nilai sebanyak-banyaknya Rp2,1 triliun.
Obligasi ini dibagi ke dalam empat seri, yaitu Seri A (tenor 1 tahun), Seri B (tenor 3 tahun), Seri C (tenor 5 tahun), dan Seri D (tenor 10 tahun). Untuk Seri A, benchmark yang digunakan adalah FR0026 (7,39%) dengan spread 75-194 basis poin (bps). Seri B menggunakan benchmark FR0055 (7,93%) dengan spread 80 bps-199 bps.
Patokan yang digunakan untuk seri C adalah FR0066 (8,03%) dengan spread 85 bps-204 bps. Sementara Seri D menggunakan benchmark FR0063 (8,42%) dengan spread 65 bps-165 bps.
Nah, benchmark ini nantinya digunakan untuk menetapkan kupon obligasi JSMR ini. Ilustrasinya, jika menggunakan obligasi Surat Utang Negara (SUN) per 30 Agustus, maka kupon Obligasi Berkelanjutan I Jasa Marga Tahap I/2013 untuk Seri A ada di kisaran 8,14%-9,33%
Lalu, masih menggunakan benchmark yang sama, maka kupon seri B ada di kisaran 8,73%-9,92%. Sementara Seri D ada di kisaran 9,07%-10,07%. "Ini cuma ilustrasi saja. Sementara penetapan kuponnya akan dilaksanakan pada 13 September nanti," tandas Iman Rachman, Direktur Mandiri Sekuritas.
Catatan saja, Mandiri Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi ini. Obligasi ini memperoleh rating idAA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BI rate naik, IHSG menguat 1,92%
SUN jangka panjang masih dihindari
