kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.095.000   21.000   1,01%
  • USD/IDR 16.481   -2,00   -0,01%
  • IDX 7.804   105,08   1,36%
  • KOMPAS100 1.093   16,88   1,57%
  • LQ45 798   15,44   1,97%
  • ISSI 266   2,03   0,77%
  • IDX30 414   7,90   1,94%
  • IDXHIDIV20 481   9,26   1,96%
  • IDX80 121   1,95   1,64%
  • IDXV30 131   2,30   1,78%
  • IDXQ30 134   2,27   1,73%

Ini kata analis perihal tren penguatan rupiah


Jumat, 15 Juli 2016 / 19:56 WIB
Ini kata analis perihal tren penguatan rupiah


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS (USD) terus bergerak menguat. Tren penguatan nilai tukar tersebut diperkirakan akan berdampak positif terhadap pasar modal.

Tren penguatan ini disinyalir sebagai dampak dari tax amnesty yang membuat banyak dana asing masuk ke dalam negeri. Pada penutupan perdagangan akhir pekan ini (15/7), nilai tukar rupiah di kurs tengah Bank Indonesia (BI) ditutup menguat tipis 0,01% ke level Rp 13.086. Sementara dalam sepekan rupiah sudah terangkat 0,65%.

Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri mengatakan penguatan nilai tukar rupiah didorong dana asing yang mulai masuk pasca keluar Undang-undang (UU) Tax Amnesty. "Dana asing mulai masuk tidak hanya ke pasar modal tapi juga ke pasar keuangan." katanya, Jumat (15/7).

Selain itu, penguatan rupiah tersebut kata Hans juga didorong oleh kondisi fundamental Indonesia yang semakin membaik. Ini tercermin dari data cadangan devisa Indonesia bulan Juni naik menjadi US$ 109,8 miliar dari sebelumnya US$ 103,6 miliar dan neraca perdagangan mengalami surplus US$ 900,2 juta.

Menurut Hans, tren nilai tukar akan terus membaik. Ia bilang, penguatan tersebut akan memberikan keuntungan terhadap banyak emiten yang tercatat di pasar Bursa Efek Indonesia (BEI). Pasalnya, sebagai besar emiten tersebut berbasis impor, hanya emiten berbasis ekspor seperti sektor tambang dan komoditas jumlahnya kecil.

Selain menguntungkan emiten yang memiliki komponen impor besar, lanjut Hans, penguatan rupiah juga akan membawa dampak positif bagi emiten yang memiliki komposisi utang valas dalam jumlah besar seperti PT Alam Sutera Tbk (ASRI) dan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA).




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×