Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,50% ke level 5.647,368 pada perdagangan Rabu (3/5). Adapun secara sektoral, saham sektor pertambangan memimpin pelemahan pada perdagangan hari ini.
Para analis menilai, harga batubara yang terkoreksi menjadi sentimen pelemahan sektor pertambangan hari ini.
Mengutip data RTI, selain sektor pertambangan yang memimpin pelemahan sebesar 2,26%, dua sektor lain yang juga memimpin penguatan di antaranya sektor aneka industri dan infrastruktur yang melemah masing-masing 1,42% dan 1,37%.
Adapun volume transaksi mencapai 9,609 miliar lots saham dengan nilai Rp 6,929 triliun. Aksi beli asing di pasar reguler pun hanya mencapai Rp 338,669 miliar. Sementara secara keseluruhan mencapai Rp 273,093 miliar.
Bima Setiaji, Analis NH Korindo Sekuritas mengatakan, tingkat kepatuhan OPEC terhadap pemangkasan produksi yang turun 90% pada April 2017, membuat emiten pertambangan dan aneka industri tertekan.
Nafan Aji, Analis Binartha Parama Sekuritas menambahkan, pelemahan di sektor pertambangan disebabkan oleh adanya penguatan mata uang dollar Amerika Serikat terhadap instrumen lainnya, terutama forex dan komoditas.
Apalagi, The Fed bakal melakukan pengumuman terkait tingkat suku bunga acuan. "Dengan situasi seperti itu, investor memilih wait and see," ujarnya kepada KONTAN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News