kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.980.000   15.000   0,76%
  • USD/IDR 16.804   26,00   0,15%
  • IDX 6.436   -2,46   -0,04%
  • KOMPAS100 926   -0,24   -0,03%
  • LQ45 721   -2,07   -0,29%
  • ISSI 205   0,88   0,43%
  • IDX30 375   -1,00   -0,27%
  • IDXHIDIV20 453   -1,46   -0,32%
  • IDX80 105   -0,09   -0,09%
  • IDXV30 111   0,28   0,25%
  • IDXQ30 123   -0,03   -0,03%

IHSG naik 0,69%, ada satu saham diborong asing hingga Rp 1,3 triliun


Kamis, 19 Desember 2019 / 07:41 WIB
IHSG naik 0,69%, ada satu saham diborong asing hingga Rp 1,3 triliun
ILUSTRASI. Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan saham di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (16/12/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,23 persen atau 14,27 poin ke level 6.211,59. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati, Yudho Winarto | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada akhir sesi perdagangan, Rabu (18/12) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik lumayan tinggi. Sempat melemah pada awal perdagangan, IHSG berangsur naik lagi.

Ketika Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup hari perdagangan, IHSG berada di angka indeks 6.287,25. Itu berarti dalam sehari perdagangan di market, indeks utama di bursa saham Indonesia ini naik sebesar 0,69%.

Baca Juga: Hasil Liga Saham Big Cap Rabu (18/12): Saham BBCA rekor lagi, BRPT membayangi ICBP

Kenaikan IHSG sejalan dengan iklim indeks sektoral. Dari 10 indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia, tujuh di antaranya positif.

Sektor-sektor yang turut menopang kenaikan IHSG itu adalah:

  1. Sektor Keuangan (2,02%)
  2. Industri Dasar (1,00%)
  3. Konstruksi (0,42%)
  4. Pertanian (0,30%)
  5. Infrastruktur (0,17%)
  6. Manufaktur (0,02%)
  7. Perdagangan (0,02%).

Baca Juga: Proyeksi IHSG: Masih Bisa Naik Karena Asing Agresif Berbelanja

Adapun tiga indeks sektoral yang negatif alias bergerak tak sejalan dengan IHSG adalah:

  1. Sektor Aneka Industri (-0,90%)
  2. Sektor Tambang (-1,44%)
  3. Sektor Barang Konsumsi (-0,34%).

Tampak bahwa penurunan terdalam perdagangan ini menimpa indeks sektor Barang Konsumsi. Adapun kenaikan paling tinggi dialami indeks sektor Keuangan.



TERBARU

[X]
×