Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) menggalang kerjasama pertukaran data dan informasi dengan bond pricing agency (BPA) regional Asia Tenggara, yaitu Bond Pricing Agency Malaysia (BPAM) dan The Thai Bond Market Association (TBMA).
Penandatanganan kerjasama dilakukan bersamaan dengan Asean+3 Bond Market Forum (ABMF) Meeting. ABMF adalah suatu forum yang beroperasi dibawah Asian Development Bank (ADB) yang beranggotakan negara, pakar obligasi nasional dan internasional di Asia Tenggara.
Dalam perjanjian kerjasama itu, IBPA menyepakati pertukaran data dan informasi berupa indikator pasar obligasi domestik seperti kurva imbal hasil (yield curve), harga dan yield obligasi negara seri benchmarked, indeks obligasi dan laporan riset pasar. Data dan informasi tersebut ditampilkan melalui link pada website masing-masing BPA.
Direktur Utama IBPA, Ignatius Girendroheru berharap, kerjasama tersebut bisa memicu investor dan pelaku pasar melakukan investasi ke luar negeri, dengan dukungan informasi yang cukup tentang kondisi pasar surat utang. "Kerjasama ini bisa meningkatkan peran BPA dalam pasar surat utang di regional Asia Tenggara," jelas Ignatius dalam siaran persnya, Sabtu (24/11).
Selain itu, IBPA juga akan melakukan dipersiapkan pembentukan asosiasi BPA regional Asia Tenggara. Perlu diketahui, kerjasama antara BPA regional Asia Tenggara itu dilakukan pada Kamis (22/11) di Bangkok, Thailand. Kesepakatan tersebut diteken Direktur Utama IBPA Ignatius Girendroheru, Chief Executif Officer (CEO) BPAM Meor Amri Meor Ayob dan Presiden TBMA Niwat Kanjanaphoomin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News