kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Hingga 2016, AKRA belum berniat rights issue


Rabu, 09 Maret 2011 / 13:11 WIB
ILUSTRASI. Seorang menunggu di sebuah ruangan untuk mendapatkan masker gratis di Singapura, 1 Februari 2020.


Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Setelah mendapat dana segar senilai Rp 2,2 triliun dari pelepasan kepemilikan saham di PT Sorini Agro ASia Corpindo Tbk (SOBI), PT AKR Corpindo Tbk (AKRA) mengaku tak berencana melakukan right issue.

"Dari divestasi Sorini kami sudah dapat modal yang cukup untuk rencana pengembangan selama 3-5 tahun ke depan. Tidak perlu right issue," ujar Presiden Direktur AKRA Haryanto Adikoesoemo, Rabu, (9/3).

Sebagaimana diketahui, pertengahan Desember 2010, Cargill International mengumumkan telah mengakuisisi 68,82% saham SOBI dari AKRA. Dalam transaksi itu, AKRA menjual 629,16 juta saham SOBI kepada Cargill. Harga penjualannya senilai Rp 3.500 per saham atau senilai total Rp 2,2 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Berita Terkait


TERBARU

[X]
×