kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Harga minyak dunia berpotensi terjun bebas bila perang harga terus berlanjut


Minggu, 08 Maret 2020 / 21:57 WIB
Harga minyak dunia berpotensi terjun bebas bila perang harga terus berlanjut
ILUSTRASI. FILE PHOTO: A general view shows Mexican state oil firm Pemex's Cadereyta refinery, in Cadereyta, Mexico October 5, 2019. Picture taken October 5, 2019. REUTERS/Daniel Becerril/File Photo


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Noverius Laoli

Harga minyak dunia diperkirakan juga masih akan bisa kembali turun setidaknya hingga virus corona sudah berhasil ditangani. Ibrahim memproyeksikan pada pertengahan kuartal III dan IV 2020, harga minyak baru kembali stabil.

“Industrial produk dan manufaktur akan beroperasi kembali dan ini kan membutuhkan bahan baku minyak dunia. Jadi dengan sendirinya harga akan kembali stabil,” kata Ibrahim.

Baca Juga: China hingga Amerika Serikat gelontorkan dana jumbo untuk melawan corona

Ibrahim memproyeksikan level terendah harga minyak dunia saat ini adalah US$ 37 per barel. Namun dia juga menyebut peluang menguatnya harga minyak masih sangat mungkin terjadi.

“Minyak dunia masih sangat mungkin kembali ke level US$ 42 - US$ 43 per barel. Tapi kenaikan ini semata-mata untuk memberikan kesempatan pelaku pasar agar bisa mengambil posisi jual di harga tertinggi,” jelas Ibrahim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×