Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
Menteri Perminyakan Aljazair Mohamed Arkab mengatakan, komite telah menyarankan pengurangan produksi lebih lanjut sampai akhir kuartal kedua.
"Epidemi virus corona memiliki dampak negatif pada kegiatan ekonomi, terutama pada transportasi, pariwisata dan industri, khususnya di China, dan juga semakin meningkat di kawasan Asia dan secara bertahap di dunia," kata Arkab.
Baca Juga: NPI surplus, CAD kuartal IV 2019 melebar menjadi 2,84% dari PDB
Menteri Energi Rusia Alexander Novak bilang, Moskow membutuhkan lebih banyak waktu untuk menilai situasi, menambahkan bahwa pertumbuhan produksi minyak AS akan melambat dan permintaan global masih solid.
Proposal untuk pemotongan lebih lanjut "gagal untuk meringankan tekanan pada minyak, sebagian karena proposal tersebut belum secara resmi dibahas oleh para menteri OPEC dan karena Rusia terus mendorong kembali terhadap pemotongan lebih lanjut," Stephen Innes, kepala strategi pasar di AxiCorp mengatakan dalam sebuah catatan.
"Jika kartel gagal mencapai kesepakatan, akan ada lebih banyak rasa sakit yang datang dalam minyak (pada) downside."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News