kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,54   -10,97   -1.19%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga Emas Spot Tergelincir ke US$2.147,79 pada Senin (18/3)


Senin, 18 Maret 2024 / 13:23 WIB
Harga Emas Spot Tergelincir ke US$2.147,79 pada Senin (18/3)
ILUSTRASI. FILE PHOTO: An employee holds a 1kg gold bar at AGR (African Gold Refinery) in Entebbe, Uganda, October 4, 2018./File Photo


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Harga emas tergelincir pada hari Senin (18/3). Dolar Amerika Serikat (AS) menguat dan investor bersiap menghadapi serangkaian keputusan kebijakan dari bank sentral utama dunia termasuk The Fed pada minggu ini.

Melansir Reuters, harga emas di pasar spot turun 0,4% menjadi US$2.147,79 per ons troi, pada 05.34 GMT. Sedangkan, harga emas berjangka AS turun 0,5% menjadi US$2.150,40.

Baca Juga: Harga Emas Tergelincir Penguatan Dolar AS, Pertemuan Bank Sentral Jadi Fokus

"Hasil yang cukup hawkish dari The Fed telah terjadi... ini menunjukkan konsensus yang cukup kuat bahwa mungkin hanya ada satu atau dua pemotongan tahun ini," kata Kyle Rodda, analis pasar keuangan di Capital.com.

The Fed dianggap pasti akan mempertahankan suku bunga pada 5,25%-5,5% pada akhir pertemuan dua harinya pada hari Rabu.

Namun ada kemungkinan bahwa The Fed akan memberikan sinyal mengenai prospek kebijakan yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama mengingat tingginya inflasi di tingkat konsumen dan produsen.

Para pedagang kini memperkirakan peluang penurunan suku bunga sebesar 56% pada bulan Juni. Suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik untuk memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.

Pekan lalu, data menunjukkan bahwa harga konsumen AS meningkat dengan kuat pada bulan Februari dan harga produsen naik lebih dari perkiraan di tengah lonjakan harga barang seperti bensin dan makanan.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan di Level Rp 1.193.000 Per Gram Pada Senin (18/3)

“Jika kita mendapatkan hasil yang kurang hawkish dari The Fed, ada alasan mengapa kita akan melihat dolar melemah, imbal hasil lebih rendah, dan itu hanya bisa memicu reli dan memberikan dorongan fundamental dan kemudian kita melihat level US$2.200,” kata Rodda.

Dolar bertahan stabil di dekat level tertinggi dua minggu terhadap mata uang lainnya, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Sementara itu, Bank of Japan diperkirakan akan keluar dari kebijakan moneter ultra-dovishnya pada pertemuan dua hari yang berakhir pada hari Selasa.

Bank of England akan mengadakan pertemuannya pada hari Kamis dan diperkirakan akan tetap mempertahankan suku bunganya.

Di tempat lain, harga perak di pasar spot turun 0,6% menjadi US$25,01, platinum turun 0,6% menjadi US$927,63 per ons troi dan paladium turun 0,6% menjadi US$1.071.01.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×