kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga Emas Spot ke US$2.166,8 Kamis (14/3), dolar AS dan Imbal Hasil Obligasi Menguat


Kamis, 14 Maret 2024 / 19:20 WIB
Harga Emas Spot ke US$2.166,8 Kamis (14/3), dolar AS dan Imbal Hasil Obligasi Menguat
ILUSTRASI. Harga emas. REUTERS/Bogdan Cristel/File Photo


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Harga emas melemah pada hari Kamis (14/3) karena dolar Amerika Serikat (AS) dan imbal hasil US Treasury tetap kuat menjelang serangkaian data ekonomi AS yang akan dirilis hari ini.

Di mana dapat memberikan kejelasan lebih lanjut mengenai waktu penurunan suku bunga pertama The Fed tahun ini.

Melansir Reuters, harga emas di pasar spot turun 0,3% menjadi US$2.166,80 per ons troi pada 11.47 GMT. Emas batangan telah mencapai rekor puncak US$2.194,99 pada 8 Maret. Sedangkan, harga emas berjangka AS juga turun 0,4% menjadi US$2.172,30.

Baca Juga: Harga Emas Spot Turun ke US$2.166,9 Kamis (14/3), Menanti Lebih Banyak Data AS

Dolar bertahan stabil terhadap para pesaingnya, membuat emas kurang menarik bagi pemegang mata uang lainnya. Sementara imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun naik ke level tertinggi dalam lebih dari satu minggu.

“Pelaku pasar masih percaya bahwa penurunan suku bunga AS pada pertengahan tahun mungkin terjadi, sehingga emas tetap mendapat dukungan. Sepertinya pendorong berikutnya adalah pertemuan FOMC mendatang dan perubahan apa pun dalam dot plot,” kata analis UBS Giovanni Staunovo.

The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga stabil pada pertemuan kebijakannya minggu depan, namun fokusnya akan tertuju pada proyeksi "dot plot".

Bank sentral AS dalam pertemuan bulan Desember memperkirakan penurunan suku bunga sebesar tiga perempat poin untuk tahun 2024.

“Dalam waktu dekat, harga emas kemungkinan akan tetap fluktuatif, namun kami tetap mempertahankan pandangan positif, menargetkan $2,250/oz pada akhir tahun, didukung oleh penurunan suku bunga yang dimulai pada pertengahan tahun dan permintaan investasi yang lebih tinggi,” tambah Staunovo.

Pedagang terus bertaruh pada penurunan suku bunga di bulan Juni, memperkirakan peluang sekitar 66% dibandingkan dengan 72% sebelum data CPI, menurut CME FedWatch Tool.

Baca Juga: Tersengat Sentimen Pemangkasan Suku Bunga, Harga Emas Dalam Tren Bullish

Suku bunga rendah membantu emas karena mengurangi opportunity cost memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.

Fokus investor tertuju pada indeks harga produsen AS, penjualan ritel, dan data klaim pengangguran mingguan, yang akan dirilis pada pukul 12.30 GMT.

Di tempat lain, harga platinum spot turun 0,1% menjadi US$937,45 per ounce, paladium naik 1,1% menjadi US$1.070,99.

Sedangkan, harga perak tergelincir 0,2% menjadi US$25,00, setelah mencapai level tertinggi lebih dari tiga bulan di awal sesi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×