Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
Membantu reli harga emas, indeks dolar bertahan di dekat level terendah lebih dari empat bulan. Setelah lonjakan kasus di Negeri Paman Sam yang membuat Presiden Donald Trump memberikan pernyataan bahwa virus ini mungkin akan didapat lebih buruk lagi sebelum akhirnya membaik.
Menggarisbawahi dampak pandemi, aktivitas pabrik Jepang dikontrak selama 15 bulan berturut-turut pada bulan Juli melemah.
Baca Juga: Harga minyak mentah koreksi 0,8% setelah persediaan minyak AS membengkak
Sejumlah bank sentral telah memangkas suku bunga dan meluncurkan langkah-langkah stimulus untuk meredam kerusakan ekonomi dari pandemi, membantu harga emas melonjak lebih dari 22% sejauh ini tahun.
"Pasar emas terus menerima bahan bakar jet mereka dari dua bahan penting, yakni utang pemerintah dan likuiditas bank sentral," kata Stephen Innes, Chief Market Strategist AxiCorp, dalam sebuah catatan.
Sebuah jajak pendapat Reuters menunjukkan logam mulia dapat mendorong menuju rekor tertinggi selama 18 bulan ke depan karena krisis mendorong investor untuk menimbunnya sebagai aset lindung nilai terhadap kemungkinan kekacauan di tempat yang lebih luas di pasar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News