kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Harga Emas Spot di Level US$2.388,10 Kamis (16/5), Dipicu Harapan Suku Bunga The Fed


Kamis, 16 Mei 2024 / 11:11 WIB
Harga Emas Spot di Level US$2.388,10 Kamis (16/5), Dipicu Harapan Suku Bunga The Fed
ILUSTRASI. Emas batangan. REUTERS/Michael Dalder


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Harga emas naik tipis pada hari Kamis (16/5), menyusul kenaikan tajam di sesi terakhir. Dolar Amerika Serikat (AS) dan imbal hasil obligasi melemah akibat meningkatnya kemungkinan penurunan suku bunga oleh The Fed pada awal September.

Melansir Reuters, harga emas di pasar spot naik 0,1% pada US$2.388,10 per ons troi pada pukul 02.55 GMT, setelah naik lebih dari 1% ke level tertinggi sejak 19 April pada hari Rabu. Sedangkan, harga emas berjangka AS naik 0,1% menjadi US$2.393,20.

Dolar turun 0,2% terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, membuat emas batangan yang dihargakan dalam greenback lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.

Baca Juga: Grafik Harga Emas 24 Karat Antam Terbaru

Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun mencapai titik terendah dalam lebih dari satu bulan.

“Setelah data indeks harga konsumen bulan April, kemungkinan penurunan suku bunga di bulan September semakin besar, yang sesuai dengan harga emas dari perspektif imbal hasil,” kata Tim Waterer, kepala analis pasar di KCM Trade.

“Dengan inflasi yang mulai memuncak, emas secara efektif menghasilkan keuntungan ketika matahari bersinar dan tampaknya siap untuk mencapai level US$2.400. Namun, potensi kenaikan dolar atau imbal hasil treasury bisa menjadi rintangan terbesar bagi harga emas di sisa tahun ini. minggu."

Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp 22.000 ke Rp 1.354.000 Per Gram pada Kamis (16/5)

Mendinginnya harga konsumen AS bersamaan dengan laporan pekerjaan yang lesu pada minggu lalu dan laporan payrolls AS yang lebih lemah dari perkiraan untuk bulan April merupakan kabar baik bagi para pengambil kebijakan Fed yang menunggu untuk melihat kemajuan baru dalam inflasi sebelum mengurangi biaya pinjaman.

Emas batangan dikenal sebagai lindung nilai inflasi, namun suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang untuk memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.

Presiden Chicago Federal Reserve Bank Austan Goolsbee mengatakan, dia optimistis inflasi akan terus turun.

Sejalan dengan komentar Ketua Fed Jerome Powell pada awal pekan ini, ketika dia mencatat bahwa kecil kemungkinan bank sentral harus menaikkan suku bunga lagi.

Baca Juga: Harga Emas Spot Naik Lebih 1% ke US$2.386,6 Setelah Rilis Inflasi AS, Rabu (15/5)

Di tempat lain, harga perak di pasar spot turun 0,5% menjadi US$29,56 per ons troi dan paladium naik 0,3% menjadi US$1.012,93.

Harga platinum naik 0,7% menjadi US$1.071,00, mencapai level tertinggi sejak 22 Mei tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×