Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas naik pada perdagangan Rabu (23/7) pagi. Pukul 07.32 WIB, harga emas untuk pengiriman Agustus 2025 di Commodity Exchange ada di US$ 3.447,20 per ons troi, naik 0,10% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 3.443,70 per ons troi.
Harga emas naik terdorong oleh pelemahan dolar Amerika Serikat (AS) yang berkelanjutan. Fokus investor kini tertuju pada masa depan Federal Reserve.
Mengutip Bloomberg, Menteri Keuangan AS Scott Besent menawarkan dukungan untuk Ketua The Fed Jerome Powell di tengah serangan dari Presiden AS Donald Trump.
Baca Juga: Masih Dibayangi Ketidakpastian, Harga Emas Berpotensi Tembus US$4.000 di Akhir Tahun
Bessent mengatakan, ia tak melihat alasan bagi Powell untuk mundur.
Federal Reserve mempertahankan suku bunganya pada tahun ini karena kekhawatiran akan dampak inflasi dari kenaikan tarif Trump.
Sementara itu, intervensi politik dan upaya untuk menggulingkan Powell sebelum masa jabatannya berakhir berdampak negatif bagi dolar. Sehingga meningkatkan permintaan emas sebagai aset safe haven.
"USD kehilangan fungsi penyimpanan nilai, dan emas batangan berada pada posisi yang sangat menguntungkan," ujar ahli strategi komoditas senioor TD Securities Dan Ghali dalam sebuah catatan.
Selanjutnya: Freeport Ungkap Efek Tarif 50% untuk Tembaga
Menarik Dibaca: Cek Rekomendasi Saham Hari Ini Dari MNC Sekuritas (23/7), Ada ADRO dan PGEO
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News