kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.462.000   9.000   0,37%
  • USD/IDR 16.663   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.660   40,02   0,46%
  • KOMPAS100 1.192   10,20   0,86%
  • LQ45 848   1,27   0,15%
  • ISSI 313   2,80   0,90%
  • IDX30 434   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 501   -0,35   -0,07%
  • IDX80 134   1,11   0,84%
  • IDXV30 138   1,59   1,16%
  • IDXQ30 138   -0,09   -0,07%

Harga emas berakhir di level terendah 7 bulan


Kamis, 11 September 2014 / 06:50 WIB
Harga emas berakhir di level terendah 7 bulan
ILUSTRASI. WEHA berhasil memperoleh laba bersih sebesar Rp 19,92 miliar di 2022 dari rugi Rp 9,62 miliar tahun sebelumnya.


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Harga emas dunia berakhir mendekati level terendahnya dalam tujuh bulan terakhir tadi malam (10/9). Data Reuters menunjukkan, harga kontrak emas untuk pengantaran Desember turun US$ 3,20 menjadi US$ 1.245,30 per troy ounce pada akhir transaksi perdagangan.

Sementara, harga emas di pasar spot bertengger di posisi terendahnya sejak awal Juni lalu di posisi US$ 1.246,56 per troy ounce.

Harga emas tersebut hanya berjarak US$ 10 dengan posisi terendah emas sejak Februari, yakni US$ 1.240,69 per troy ounce.

Penurunan harga emas dipicu oleh kecemasan bahwa data ekonomi AS yang semakin membaik dapat memacu bank sentral untuk menaikkan suku bunga acuan lebih cepat dari prediksi semula.

Selain itu, "Penguatan dollar AS juga diprediksi akan memberikan dampak lebih jauh terhadap emas dan komoditas lain," ujar Mark To, head of research Wing Fung Financial Group.

"Support harga emas saat ini berada di level US$ 1.240. Namun, posisi ini bisa terus tertekan dan melorot ke level US$ 1.200," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×