Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
Namun, konsumsi batubara domestik dinilai masih cukup solid. Maybank Kim Eng mengatakan, penyerapan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan pembangkit lainnya tidak akan banyak dipengaruhi oleh pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dalam jangka menengah dan panjang.
Sebab, biasanya penurunan permintaan listrik karena PPKM hanya bersifat sementara dan tidak drastis.
Sementara itu, penurunan produksi sejumlah emiten sepanjang semester I-2021 akibat curah hujan, dinilai Dessy menjadi seasonal effect setiap tahunnya.” Kami meyakini produksi akan kembali ke level normal pada kuartal berikutnya,” terang Dessy kepada Kontan.co.id, Rabu (18/9). Dessy menyematkan rating neutral untuk sektor batubara.
Maybank Kim Eng merekomendasikan investor untuk tetap membeli saham market leader perusahaan batubara, seperti PTBA, ADRO, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) karena perbedaan performan harga batubara dan harga saham produsen batubara sangat signifikan.
Saham produsen batubara saat ini belum merefleksikan potensi keuntungan dan dividen produsen batubara secara penuh.
Selanjutnya: Harga batubara membara, harga jual batubara sejumlah emiten ikut terkerek
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News