kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.706.000   -3.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.340   -15,00   -0,09%
  • IDX 6.618   86,45   1,32%
  • KOMPAS100 963   10,57   1,11%
  • LQ45 753   6,24   0,83%
  • ISSI 204   3,07   1,52%
  • IDX30 391   2,33   0,60%
  • IDXHIDIV20 475   7,20   1,54%
  • IDX80 109   1,13   1,05%
  • IDXV30 113   2,27   2,05%
  • IDXQ30 129   1,02   0,80%

Cermati Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Perdagangan Jumat (7/3)


Kamis, 06 Maret 2025 / 18:27 WIB
Cermati Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Perdagangan Jumat (7/3)
Suasana di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (4/3/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan reli di hari kedua setelah sehari sebelumnya menguat signifikan.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan reli di hari kedua setelah sehari sebelumnya menguat signifikan.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG bertambah 86,44 poin atau naik 1,32% ke level 6.617,84 pada penutupan perdagangan Kamis (6/3/2025).

Head of Research Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan mengatakan secara teknikal IHSG belum mampu breakout MA20 di kisaran level 6.633 sementara indikator MACD membentuk Golden Cross. 

"Sehingga kami memperkirakan IHSG berpotensi bergerak dalam rentang level 6.550-6.650 pada perdagangan Jumat (7/3)," kata Valdy dalam risetnya, Kamis (6/3).

Baca Juga: Cek Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Jumat (7/3)

Untuk sentimen pergerakan IHSG esok hari, Valdy mengatakan, Bank Indonesia akan merilis data cadangan devisa bulan Februari pada Jumat (7/3). Dengan begitu, investor akan mendapatkan gambaran terkait pergerakan nilai tukar dan arus dana asing ke Indonesia. 

Sebagai informasi, cadangan devisa Indonesia meningkat ke US$ 156,1 miliar di Januari 2025 dari US$ 155,7 miliar di Desember 2024. 

Dari regional, investor menanti realisasi neraca dagang China dan Kongres partai nasional pada Jumat (7/3). 

Surplus Neraca dagang Tiongkok periode Januari-Februari diperkirakan meningkat ke US$ 143 miliar dari US$ 104,84 miliar pada periode sebelumnya. Sementara nilai ekspor diperkirakan sebesar 10% YoY dan Impor 3% YoY di Januari-Februari. 

Sementara itu, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi penguatan IHSG hari ini masih sejalan dengan pergerakan bursa global dan Asia yang mayoritas menguat, ditambah dengan adanya penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. 

Baca Juga: Simak Arah IHSG dan Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Kamis (6/3)

"Untuk Jumat (7/3), kami perkirakan IHSG berpeluang menguat dengan support 6.600 dan resistance 6.637," ujar Herditya kepada Kontan, Kamis (6/3).

Herditya melihat, pergerakan IHSG besok akan dipengaruhi oleh adanya rilis data neraca dagang China dan data Ketenagakerjaan Non-Pertanian (Non-Farm Payrolls/NFP) AS.

Rekomendasi Saham

Herditya merekomendasikan sejumlah saham untuk dicermati pada perdagangan Jumat (7/3), mulai dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) di target harga Rp 2.730-Rp 2.780, PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT) dengan target harga Rp 1.725-Rp 1.900 dan PT Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) pada target harga Rp 8.650-Rp 9.975.

Baca Juga: Cek Saham-Saham yang Banyak Dilego Asing Saat IHSG Menguat Kemarin

Top picks Phintraco Sekuritas untuk perdagangan Jumat (7/3) antara lain, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), PT Panin Financial Tbk (PNLF), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) dan PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).

Selanjutnya: BMKG Bakal Modifikasi Cuaca Jabodetabek hingga 8 Maret 2025

Menarik Dibaca: Ini Langkah Praktis Tarik Tunai BCA Tanpa Kartu ATM dengan Aman

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×