kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Bursa Asia tergelincir beriringan dengan minyak


Selasa, 26 Juli 2016 / 09:14 WIB
Bursa Asia tergelincir beriringan dengan minyak


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

TOKYO. Bursa saham Asia terpeleset perdagangan Selasa (26/7). Terseret pelemahan saham-saham berbasis komoditas akibat harga minyak yang semakin turun mendekati level terendah tiga bulan dan yen rebound mengirim saham Jepang turun di hari ketiga.

Mengutip Bloomberg, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3 % pukul 9:25 pagi waktu Tokyo, dengan kelompok produsen energi dan raw materials perusahaan jatuh setidaknya 0,7 %.

Indeks Topix Jepang turun 1,4 % , ditetapkan untuk penurunan tertajam satu hari sejak 6 Juli , karena yen menguat 0,6 % menjadi 105,13 per dollar.

"Penguatan yen dan harga minyak yang lebih murah cenderung menjadi sentimen negatif bagi investor," kata Toshihiko Matsuno, analis SMBC Friend Securities Co dikutip dari Bloomberg.

Sementara itu, indeks S & P / ASX 200 Australia turun 0,4 % karena indeks Kospi di Seoul dan indeks S & P / NZX 50 Selandia Baru diperdagangkan sedikit berubah .

Minyak mentah AS mendekati US$ 43 per barel akibat kekhawatiran produsen Amerika yang meningkatkan upaya pengeboran meskipun persediaan sudah berlimpah.

Sementara, The Fed mungkin akan menjaga biaya pinjaman pada Rabu, dan ekonom memprediksi Bank of Japan akan meningkatkan stimulus dua hari kemudian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×