kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

Bursa Asia Kompak Melemah Pada Rabu (13/11) Pagi, Mengekor Pelemahan Wall Street


Rabu, 13 November 2024 / 08:27 WIB
Bursa Asia Kompak Melemah Pada Rabu (13/11) Pagi, Mengekor Pelemahan Wall Street
ILUSTRASI. Pelemahan bursa Asia mengekor Wall Street yang melemah lantaran investor masih menanti rilis data ekonomi Amerika Serikat (AS) pekan ini.REUTERS/Willy Kurniawan


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia kompak melemah pada perdagangan Rabu (13/11) pagi.

Mengutip Bloomberg, pukul 08.22 WIB, indeks Nikkei 225 turun 297,50 poin atau 0,76% ke 39.070,96, Hang Seng turun 174,96 poin atau 0,88% ke 19.671,74, Taiex turun 49,85 poin atau 0,22% ke 22.926,22, Kospi turun 35 poin atau 1,41% ke 2.447,57, ASX 200 turun 98,93 poin atau 1,20% ke 8.157,70, Straits Times turun 23,50 poin atau 0,62% ke 3.688,76 dan FTSE Malaysia turun 4,42 poin atau 0,27% ke 1.604,72.

Pelemahan bursa Asia mengekor Wall Street yang melemah lantaran investor masih menanti rilis data ekonomi Amerika Serikat (AS) pekan ini yang akan memberi petunjuk tentang arah pemangkasan suku bunga Federal Reserve.

"Saham-saham di Asia dibuka lebih rendah mengingat efek gabungan dari imbal hasil yang tinggi, dolar yang lebih kua dan ketidakpastian perdagangan yang sedang berlangsung," kata Kyle Rodda, analis pasar senior di Capital.com Inc seperti dikutip Bloomberg.

Baca Juga: Bursa Asia Mixed Pada Selasa (12/11) Pagi, Pasar Masih Mencerna Stimulus China

"Ada risiko lebih toinggi bahwa inflasi akan menjadi pendorong pasar yang jauh lebih besar sekali lagi."

Kemarin, saham di China juga terpuruk menyusul laporan bahwa Trump bersiap untuk memilih dua orang yang memiliki rekam jejak mengkritik keras China untuk menduduki jabatan penting dalam pemerintahannya.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Undang-Undang Kepailitan Dan PKPU Indonesia KONTAN DIGITAL PREMIUM ACCESS

[X]
×