kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.951.000   23.000   1,19%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Bursa Asia berpotensi menguat


Selasa, 26 November 2013 / 06:03 WIB
Bursa Asia berpotensi menguat
ILUSTRASI. 7 Gejala Kolesterol


Reporter: Sofyan Nur Hidayat | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Bursa regional Asia menghijau. Kemarin (25/11), indeks MSCI Asia Pacific menguat 0,3% ke 141,62. Penguatan paling besar dialami oleh indeks Sensex yang naik 1,92% ke 20.605,08. Pun, indeks Nikkei juga menguat 1,54% ke 15.619,13.

Analis Universal Broker Indonesia, Alwy Assegaf menilai, bursa regional Asia menguat sebagai respon keputusan senat Amerika Serikat akhir pekan lalu yang menyetujui Janet Yellen sebagai pengganti Gubernur Federal Reserve (The Fed), Ben Bernanke mulai awal 2014. "Keputusan itu direspon positif oleh pasar karena Yellen terkenal pro stimulus," kata dia.

Keputusan itu menutup kekhawatiran pasar terhadap pengurangan stimulus (tapering) AS. Efeknya juga terlihat pada indeks Dow Jones yang mencetak rekor tertinggi sepanjang masa.

Pasar juga merespon, hasil perundingan Jenewa yang melonggarkan embargo Iran. Analis First Asia Capital, David N Sutyanto menambahkan, pernyataan The Fed yang akan mengganti program stimulus dengan program yang lain juga menjadi sentimen positif bagi pasar.

Selain itu, pasar juga sedikit berharap adanya window dressing di akhir tahun. David dan Alwy memperkirakan, bursa Asia masih akan menguat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×