kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -2.000   -0,11%
  • USD/IDR 16.208   6,00   0,04%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Bursa Asia Bergerak Mixed, Mayoritas Indeks Menguat pada Senin (18/8/2025)


Senin, 18 Agustus 2025 / 08:39 WIB
Bursa Asia Bergerak Mixed, Mayoritas Indeks Menguat pada Senin (18/8/2025)
ILUSTRASI. Bursa Asia mixed, karena investor berhati-hati mencermati perundingan Presiden AS Donald Trump dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy.REUTERS/Tingshu Wang


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mayoritas bursa Asia menguat pada perdagangan Senin (18/8/2025) pagi. Pukul 08.29 WIB, indeks Nikkei 225 naik 180,51 poin atay 0,42% ke 43.554,98, Hang Seng naik 23,27 poin atau 0,09%^ke 25.293,34, Taiex turun 29,58 poin atau 0,13% ke 24.302,64, Kospi turun 32,83 poin atau 1,02% ke 3.192,83, ASX 200 naik 16,84 poin atau 0,19% ke 8.955,50, Straits Times turun 12,27 poin atau 0,29% ke 4.128,71 dan FTSE Malaysia naik 1,79 poin atau 0,11% ke 1.578,03.

Bursa Asia mixed, karena investor berhati-hati mencermati perundingan Presiden AS Donald Trump dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy pada Senin (18/8/2025).

Mengutip Bloomberg, KTT AS-Rusia akhir pekan lalu berakhir tanpa eskalasi geopolitik.

Baca Juga: Bursa Asia-Pasifik Bergerak Beragam, Investor Menanti Pemangkasan Suku Bunga The Fed

Fokus investor kini beralih ke perundingan Trump-Zelenskiy di Washington untuk mendapat petunjuk arah tentang pasar, setelah KTT AS-Rusia berakhir tanpa sanksi baru terharap Rusia maupun pembeli minyak mentahnya.

Para pedagang juga menanti pertemuan tahunan Federal Reserve di Jackson Hole. Pidato Ketua The Fed Jerome Powell akan dicermati untuk mencari sinyal penurunan suku bunga pada September.

"Ketua Powell kemungkinan akan memberi sinyal bahwa risiko terhadap mandat ketenagakerjaan dan inflasi mulai seimbang, yang akan mempersiapkan The Fed untuk kembali mengembalikan suku bunga acuan ke netral," kata Andrew Hollenhorst, kepala ekonom di Citi Research seperti dikutip Reuters.

"Namun Powell tidak akan secara eksplisit memberi sinyal penurunan suku bunga pada bulan September, karena masih menunggu laporan ketenagakerjaan dan inflasi bulan Agustus," tambahnya.

Baca Juga: Bursa Asing Mengekor Kenaikan Wall Street, Dipicu Harapan Pemangkasan Suku Bunga

"Ini akan cukup netral bagi pasar yang sudah sepenuhnya memperhitungkan penurunan suku bunga pada bulan September."

Pasar memperkirakan peluang penurunan suku bunga seperempat poin sebesar sekitar 85% pada pertemuan The Fed pada 17 September, dan memperkirakan pelonggaran lebih lanjut pada bulan Desember.

Selanjutnya: Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Senin (18/8) Produk Antam, UBS dan GALERI 24 Stagnan

Menarik Dibaca: Tips Mengelola Keuangan Sejak Usia Produktif Hingga Lansia Nanti

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×