kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.123.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.628   3,00   0,02%
  • IDX 8.033   -18,58   -0,23%
  • KOMPAS100 1.119   -4,37   -0,39%
  • LQ45 805   -5,30   -0,65%
  • ISSI 279   0,17   0,06%
  • IDX30 422   -0,98   -0,23%
  • IDXHIDIV20 483   -2,58   -0,53%
  • IDX80 122   -0,66   -0,54%
  • IDXV30 132   -0,41   -0,31%
  • IDXQ30 134   -0,83   -0,62%

Bursa Asia Bergerak Bervariasi di Pekan Ini, Simak Faktor Penyebabnya


Sabtu, 31 Mei 2025 / 07:56 WIB
Bursa Asia Bergerak Bervariasi di Pekan Ini, Simak Faktor Penyebabnya
ILUSTRASI. Bursa Asia cenderung bergerak mixed pada perdagangan pekan ini setelah pasar mencermati kebijakan tarif Trump terbaru


Reporter: Rashif Usman | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama lima hari perdagangan terakhir, bursa saham Asia mencatat pergerakan yang bervariasi. Hingga penutupan Jumat (30/5), indeks Nikkei 225 (Jepang) tercatat menguat 2,03% ke level 37.964,88, sementara indeks Hang Seng (Hong Kong) koreksi sebesar 0,92% ke posisi 23.289,78.

Di sisi lain, indeks Shanghai Composite (Shanghai) hanya naik tipis 0,03% ke level 3.347,48. Adapun indeks KOSPI (Korea Selatan) mencatat lonjakan tertinggi dengan kenaikan 3,82% ke level 2.697,68, disusul oleh indeks Straits Times (Singapura) yang naik tipis 0,35% ke posisi 3,894.61.

Investment Analyst Edvisor Profina Visindo, Indy Naila menyampaikan bahwa sentimen utama yang menggerakkan bursa Asia pekan ini masih berkisar pada pemantauan kebijakan tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump. 

"Selain itu, pelaku pasar dan investor juga masih memantau data-data ekonomi dari AS, seperti salah satunya ialah data Personal Consumption Expenditures (PCE) AS dan data Purchasing Managers Index (PMI) di China," kata Indy kepada Kontan, Jumat (30/5).

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham Lapis Kedua di Tengah Kenaikan IHSG

Adapun, untuk pekan depan, Indy menilai pergerakan bursa Asia diperkirakan akan cenderung sideways, seiring pasar yang terus mencermati perkembangan lanjutan tarif dari Donald Trump dan rilis data ekonomi dari kawasan Asia lainnya.

Indy juga memperkirakan bahwa indeks-indeks utama di kawasan Asia akan bergerak dalam rentang berikut, Nikkei (Jepang) berada di kisaran 36.838 – 38.400, Shanghai Composite (Shanghai) di level 3.286 – 3.400, Hang Seng (Hong Kong) antara 22.589 – 23.827, dan Straits Times Index (Singapura) di rentang 3.800 – 3.955.

Senada, Head of Investment Specialist Maybank Sekuritas Indonesia, Fath Aliansyah, menilai bahwa saat ini pasar Asia masih mencermati dinamika perubahan kebijakan tarif dari Amerika Serikat.

“Situasi ini berdampak pada meningkatnya volatilitas pasar dalam jangka pendek,” ujar Fath kepada Kontan, Jumat (30/5).

Pada pekan depan, Fath memperkirakan pergerakan bursa Asia akan cenderung bervariasi, mengingat potensi perubahan dalam penerapan tarif dapat memberikan pengaruh signifikan terhadap fluktuasi pasar dalam waktu dekat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×