Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
NEW YORK. Kinerja laba perusahaan Amerika Serikat (AS) yang menghijau di atas perkiraan, membuat bursa AS naik di hari keempat secara berturut-turut. Sementara it harga emas juga mengekor kenaikan saat nilai tukar yen dan pound Inggris melemah.
Bloomberg memberitakan, indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,0% menjadi 15.300,30 sedangkan indeks Standard & Poor 500 naikĀ 0,72% menjadi 1.652,32. Sedangkan Nasdaq naik 0,56% menjadi 3.504,26. "Data ekonomi menunjukkan bahwa kita tidak akan melihat pendapatan berlipat," kata Brian Jacobsen, strategi portofolio untuk Wells Fargo Advantage Funds.
MSCI All-Country World Index naik 0,8% pada pukul 04:00 waktu New York. Namun, mata uang pound tergelincir setelah manufaktur Inggris menyusut tak terduga pada bulan Mei. Sementara itu harga emas reli 0,9%, sedangkan jagung dan gandum melonjak lebih dari 2% karena kemarau di AS.
Indeks Standard & Poor 500 kembali pulih setelah turun sedalam 4,8% di bulan Juni yang dipicu oleh pernyataan The Fed yang berencana membatasi stimulus ekonomi.
Saham yang mencatat kenaikan tertinggi adalah Cisco Systems Inc yang melonjak 2,2%, naik setelah sepakat dengan Microsoft Corp untuk membuat infrastruktur komputasi awan. Setelah itu ada Caterpillar Inc, Chevron Corp, Bank of America Corp dan General Electric Co yang naik setidaknya 1,3%.
Sementara itu, sektor properti menyumbang tiga saham dari empat saham pendorong indeks S & P 500, yaitu DR Horton Inc, PulteGroup Inc dan Lennar Corp yang naik setidaknya 5,5%. Selain itu, ada FedEx Corp yang naik 4,4%, kenaikan terbesar dalam sembilan bulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News