kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.255   -55,00   -0,34%
  • IDX 7.046   -19,48   -0,28%
  • KOMPAS100 1.052   -3,29   -0,31%
  • LQ45 827   -3,68   -0,44%
  • ISSI 214   -0,52   -0,24%
  • IDX30 423   -1,03   -0,24%
  • IDXHIDIV20 513   -0,18   -0,03%
  • IDX80 120   -0,47   -0,39%
  • IDXV30 125   0,97   0,78%
  • IDXQ30 142   0,03   0,02%

Beban kurs membuat laba bersih ADES melorot tajam


Jumat, 20 Juni 2014 / 13:08 WIB
Beban kurs membuat laba bersih ADES melorot tajam
ILUSTRASI. Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.


Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Walau penjualan perusahaan naik, namun laba bersih kuartal I 2014 PT Akasha Wira International mengalami penurunan. Berdasarkan laporan keuangan emiten berkode saham ADES ini, perusahaan mencatat laba bersih triwulan pertama 2014 sebesar Rp 7,62 miliar. Laba tersebut merosot dibandingkan laba bersih pada periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 21,39 miliar.

Pangkal terkoreksinya laba bersih mereka adalah peningkatan beban pokok penjualan perusahaan. Pada triwulan pertama tahun ini perusahaan mencatat beban pokok penjualan sebesar Rp 59,22 miliar. Catatan tersebut meningkat 6,01% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 55,86 miliar.

Beban itu membuat pertumbuhan penjualan 1,84% tidak mendongkrak laba. Pada kuartal pertama tahun ini, perusahaan mencatat pendapatan usaha sebesar Rp 129,32 miliar, naik tipis 1,84% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 126,98 miliar.

Jika dilihat lebih detail, pangkal membengkaknya beban pokok penjualan disebabkan karena meningkatnya beban kurs dari melemahnya nilai tukar rupiah. Pada triwulan pertama tahun ini, beban kurs ADES sebesar Rp 6,2 miliar. Padahal pada periode yang sama tahun lalu, beban kurs hanya sebesar Rp 22 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×