kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.267.000   -15.000   -0,66%
  • USD/IDR 16.643   13,00   0,08%
  • IDX 8.087   -6,05   -0,07%
  • KOMPAS100 1.127   1,87   0,17%
  • LQ45 826   2,99   0,36%
  • ISSI 282   -0,40   -0,14%
  • IDX30 434   0,86   0,20%
  • IDXHIDIV20 502   3,25   0,65%
  • IDX80 127   0,64   0,51%
  • IDXV30 137   0,78   0,57%
  • IDXQ30 139   -0,18   -0,13%

Anak Usaha Summarecon Agung (SMRA) Lakukan Penambahan Modal Hingga Rp 15,8 Miliar


Rabu, 25 Juni 2025 / 08:42 WIB
Anak Usaha Summarecon Agung (SMRA) Lakukan Penambahan Modal Hingga Rp 15,8 Miliar
ILUSTRASI. Pembangunan Summarecon Mall Bekasi memasuki tahap topping off


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anak usaha PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) melakukan transaksi afiliasi berupa penambahan modal.

Corporate Secretary SMRA Lydia Tjio mengatakan, ada empat transaksi yang dilakukan pada 20 Juni.

Pertama, PT Summarecon Investment Property yang melakukan penambahan modal ke PT Mahakarya Mitra Kreasi. Jumlah penambahan penyertaan modal sebesar Rp 2,3 miliar.

Kedua, PT Summarecon Investment Property yang juga setor modal ke PT Sadhana BumiJayamas. Jumlah setorannya Rp 200 juta.

Ketiga, SMRA yang melakukan penambahan modal ke PT Satu Summarecon Sukses sejumlah Rp 1,3 miliar.

Baca Juga: Garap Properti di Serpong, SMRA Gelar Aksi Korporasi Terafiliasi Triliunan Rupiah

"Terakhir, PT Serpong Cipta Kreasi yang menyetorkan penambahan modal ke PT Serpong Tatanan Kota sebesar Rp 12 miliar," ujarnya dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI) tanggal 24 Juni 2025.

Pada pemberitaan sebelumnya, SMRA juga melakukan transaksi afiliasi untuk menggarap proyek baru di wilayah Bekasi dan Serpong.

Untuk proyek di bekasi, anak usaha SMRA, PT Summarecon Property Development (SMPD) membeli sebanyak 10,21 juta saham PT Multitotal Bumipersada (MTBA). SMPD juga melakukan penyetoran modal ke MTBA.

Sementara, untuk proyek di Bekasi, transaksi dilakukan oleh PT Serpong Cipta Kreasi (SPCK) dengan PT Variatata (VT) dan PT Lestari Kreasi (LK).

SPCK dan VT mendirikan perusahaan baru bernama PT Serpong Cahaya Harmoni (SPCH) pada 13 Juni. Porsi kepemilikan sebesar 60% untuk SPCH dan 40% VT.

SPCK dan LK sepakat untuk mendirikan perusahaan baru bernama PT Serpong Cipta Lestari (SPCL). Porsi kepemilikan sebesar 60% punya SPCH dan 40% LK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×