Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) membeberkan update terkait kelanjutan rencana proses initial public offering (IPO) anak usahanya.
Asal tahu saja, kabar rencana IPO anak usaha SMRA di bidang investment property, yaitu PT Summarecon Investment Property (SMIP), sudah lama beredar.
Berdasarkan pemberitaan terakhir, manajemen SMRA mengaku masih menunda proses tersebut lantaran kondisi market yang masih volatil.
Baca Juga: Summarecon Agung (SMRA) Cetak Marketing Sales Rp 877 Miliar Per Kuartal I-2025
Terkait hal itu, Direktur Utama SMRA, Adrianto Pitojo Adi, mengatakan, perseroan belum memutuskan terkait kelanjutan proses IPO anak usahanya.
Meskipun antusias untuk melakukan proses tersebut, tetapi SMRA masih akan melihat kondisi pasar apakah sudah stabil untuk melakukan IPO atau belum.
“Jadi, kami belum bisa janji kapan dan kelanjutannya seperti apa, karena kami masih mengamati kondisi market,” ujarnya dalam paparan publik RUPST Tahun 2024 SMRA, Kamis (12/6).
Dalam laporan keuangan SMRA tahun buku 2024, dinyatakan bahwa pada tanggal 23 Januari 2025, melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa SMIP, telah disetujui perubahan status perusahaan, yaitu dari perseroan terbuka menjadi perseroan tertutup.
Baca Juga: Pendapatan dan Laba Summarecon Agung (SMRA) Turun di Kuartal I 2025
Hal itu sehubungan dengan belum dilakukannya Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) SMIP.
Selain itu, disetujui juga perubahan seluruh anggaran dasar SMIP, di antaranya sehubungan dengan perubahan status perusahaan tersebut. Modal dasar SMIP pun menjadi Rp 10 miliar serta modal ditempatkan menjadi Rp 4,68 miliar.
Selanjutnya: Prabowo Akan Bentuk Badan Otorita Tanggul Laut Pantura Jawa
Menarik Dibaca: McDonald’s Indonesia Hadirkan Taste of Japan Lewat Kolaborasi Animator Lokal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News