Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Angin segar datang bagi pemegang saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO). Dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) yang digelar Kamis (11/5), ADRO akan membagikan dividen hingga US$ 1 miliar, dengan rasio pembayaran dividen alias dividend payout ratio (DPR) 40,11%.
Ini termasuk dividen interim yang telah dibagikan pada Januari 2023 senilai US$ 500 juta. Sehingga, dividen final yang dibagikan ADRO kali ini sebesar US$ 500 juta. Adapun sisa laba bersih sebesar US$ 1,49 miliar ditetapkan sebagai laba ditahan.
“Kami menyadari bahwa kesuksesan Adaro hingga mencapai posisinya saat ini tidak lepas dari dukungan para pemegang saham. Dengan demikian, kami berkomitmen untuk memberikan pengembalian (return) kepada para pemegang saham dalam bentuk pembagian dividen tunai secara reguler," kata Presiden Direktur Adaro Energy Garibaldi Thohir dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (11/5).
Baca Juga: Kinerja Emiten Batubara Mendingin, Simak Rekomendasi Sahamnya
Dengan jumlah lembar saham yang beredar sebanyak 31,98 miliar, dan dengan asumsi menggunakan kurs Rp 14.700 per dolar AS (kurs pada saat RUPS), maka dividen per saham ADRO sebesar Rp 229,8 per lembar.
Per pukul 11.45, harga saham ADRO berada di level Rp 2.810. Dengan demikian, estimasi yield yang dihasilkan oleh saham ADRO sebesar 8,17%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News