kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

10 Emiten Turun Kelas Papan Pencatatan, Intip Rekomendasinya


Kamis, 28 November 2024 / 18:17 WIB
10 Emiten Turun Kelas Papan Pencatatan, Intip Rekomendasinya
ILUSTRASI. Suasana main hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (20/11/2024).? PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan evaluasi atas papan pencatatan terhadap 11 emiten, pergantian efektif Jumat (29/11/2024).


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Noverius Laoli

"Bisa dikatakan ada penurunan likuiditas, kapitalisasi pada saham saham tersebut, biasanya memang karena adanya perlambatan hingga penurunan kinerja," ucap Miftahul. 

Nafan Aji Gusta, Senior Market Analyst Mirae Asset Sekuritas menuturkan sebenarnya sentimen perpindahan papan pencatatan ini sudah di priced in oleh pelaku pasar. 

"Dimana secara teknikal pergerakan sahamnya dalam tren yang random dan mayoritas saham emiten-emiten yang mengalami perpindahan papan kurang likuid," jelasnya.

Baca Juga: Dapat Restu Jual Adaro Andalan, Simak Prospek Kinerja & Rekomendasi Saham ADRO

Nafan mencermati CRSA, AXIO, CMNT, GWSA, HUMI, PUDP dan RSGK dalam tren random. Sementara BANK, CBUT dan SDRA masing-masing masuk dalam fase pelemahan. 

"MASA dalam tren menguat, tetapi bid dan offer-nya tidak merapat sehingga sahamnya tidak likuid," ucap dia. 

Adapun Nafan tidak memberikan rekomendasi apa pun atas saham-saham yang mengalami perpindahan papan. Sedangkan, Miftahul menilai CSRA masih bisa dicermati. 

Miftahul bilang secara kinerja masih CSRA cukup menarik, sentimen juga masih cenderung cukup kuat dengan kenaikan nilai CPO global, valuasinya pun masih tergolong cukup fair. 

Baca Juga: Menilik Aturan Free Float yang Bakal Dikaji oleh BEI

Kiwoom Sekuritas merekomendasikan trading buy CSRA dengan target harga di Rp 690. Hingga akhir perdagangan Kamis (28/11), CSRA parkir di level Rp 677. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×